"Lalu pembalap tim satelit memakai yang beda lagi," kata Pol Espargaro.
"Oke lah, hari ini ada tes dan mencoba beberapa hal berbeda, kita lihat apakah akan ada perkembangan," tegasnya.
"Karena sebenarnya kupikir, kami semua terlalu individualistis dan tidak bekerja seperti sebuah tim, dan hal ini membuat tim ini terluka. Dan ini tidak bagus," jelas adik Aleix Espargaro ini.
Jadi menurut Pol Espargaro, metode Honda ini punya kelemahan yang besar.
Dengan terlalu banyaknya variabel yang dibandingkan, setiap orang di tim termasuk pembalapnya akan kebingungan mencari kelemahan atau keunggulan masing-masing.
Baca Juga: Pol Espargaro Buka-bukaan, Sempat Sulit Tinggalkan KTM Buat Gabung ke Repsol Honda
Apalagi, status Pol Espargaro yang merupakan anak baru di tim tersebut.
"Masalahnya adalah aku tak tahu nih apakah aku bagus, apakah aku buruk, apakah ini karena motornya, apakah ini karena paket yang kupakai, atau gaya balapku, aku tak tahu sama sekali apa yang terjadi," jelasnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR