Di kabinnya, yang paling mencolok adalah MMCS AC Climate Control milik Galant VR4.
"Ini untuk mengatur AC dan juga suhu, layarnya lebih lebar dibandingkan dengan yang versi lokal. Tapi head unit juga harus ganti yang model single din," jelas pria berkacamata ini.
Selebihnya, mulai dari dasbor, jok elektrik kulit, karpet, sampai setir Nardi dan tuas tiptronic sudah pakai punya Galant VR4 semua.
Bahkan doortrim pakai Mitsubishi Legnum yang merupakan salah satu varian Galant di Jepang. "Dasbornya sudah dual airbag juga," sebutnya. Cakeeep!
Baca Juga: Mitsubishi Galant ST 1998, Keren Hasil Konversi Selama 8 Tahun
Total waktu yang dibutuhkan Andrian untuk melengkapi semua part Galant VR4 ini adalah 8 tahun.
"Gue beli Galantnya dari tahun 2006, baru jadi seperti ini tahun 2014, hahaha..," tawa pemukim di Bintaro, Tangsel ini.
Penantian yang luar biasa! Kyn
DATA MODIFIKASI
Eksterior : Bumper depan belakang Galant VR4 Facelift, kap mesin 'jenong' Galant VR4, sideskirt Galant VR4, over fender Galant VR4, rear spoiler Galang VR4, sunroof OEM Galant VR4, headlamp one piece dan stop lamp Galant VR4
Kaki-kaki : Pelek OEM Mitsubishi Evolution IX, BBK Mitsubishi GTO 4 Pot, strutbar Galant VR4
Interior & Audio : Speedometer Optitron Europe Version, MMCS AC Climate Control VR4, jok elektrik VR4, karpet hitam VR4, doortrim Mitsubishi Legnum, dashboard Dual Airbag VR4, tuas triptonic VR4, stir Kayu Nardi VR4, seatbelt black VR4, doorstep black & chrome VR4, tweeter VR4, cover bagasi Galant Europe Version
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR