“Setang piston pakai titanium dari Pankl,” terangnya. Penggunaan bahan titanium tentu agar lebih ringan tapi tetap kuat.
Piston pun pakai produk Pankl, yang bobotnya lebih ringan.
Begitu juga dengan pin pistonnya, produk Pankl yang mana dilapis dengan DLC (Diamond Like Carbon).
Dengan perubahan di atas, bobot area ini bisa terpangkas sebanyak 500 gram. Lumayan!
Baca Juga: Begini Spesifikasi Mesin Ninja ZX-25R 2022, Power Terbesar di Kelasnya
Tak hanya itu, beberapa komponen juga dipoles untuk mendapatkan performa lebih tinggi.
Meliputi inlet camshaft, per klep dan airbox baru dengan racikan khusus untuk versi RR.
Dengan berbagai perubahan di atas, mesin ZX-10RR mampu berkitir lebih tinggi, maksimalnya jadi 14.700 rpm dari 14.300 rpm, atau tambah 400 rpm dibanding ZX-10R.
Hasilnya tentu powerband makin luas dan tenaga maksimal ZX-10RR sedikit lebih besar, jadi 211 dk (214 PS) di 14.000 rpm (dengan ram air).
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
KOMENTAR