Otomotifnet.com - Kawasaki Ninja ZX-25R memang memikat banyak orang, terutama dari spesifikasi mesin 250 cc 4 silinder.
Septian Fatoni jadi salah satu yang langsung kesengsem sejak kemunculannya.
“Aslinya gak pernah demen Ninja, tapi pas keluar ZX-25R baru deh ngelirik. Apalagi ada temen yang bawa ZX-25R ke rumah pas 2020, dalam hati pokoknya harus bisa beli ini motor. Di tahun 2021 akhirnya kebeli,” ceritanya kepada OTOMOTIF.
Modifikasi yang dilakukan tak main-main, konsepnya superbike hedon.
“Karena kepengen lihat 250 cc tapi superbike look, kalau mau kenceng ya ada superbike benerannya Panigale 1199S,” ungkap pria yang baru menikah ini. Samawa bro!
Mulanya modifikasi dilakukan di Vyrus Motobike yang ada di Semarang, lalu disempurnakan di Arkha Motor yang berada di kawasan Galaxy, Bekasi.
Baca Juga: Skema Kredit Kawasaki Ninja ZX-25R Tipe Standar dan ABS per Juli 2021, Mulai Rp 2 Jutaan
Ubahan dimulai dari ganti upside down (USD), pakai Showa SFF-BP milik ZX-10RR yang gagah dengan tabung compression.
“Pemasangan gak terlalu rumit karena sama-sama seri ZX, jadi diameter as komstir sama, cuma beda tingginya aja yang disesuaikan biar setang bisa underyoke. Kunci kontak juga disesuain biar bisa fungsi kunci setangnya,” rinci Iim Haryanto dari Arkha Motor.
Pengereman yang menempel pada USD juga diupgrade, menggunakan dua buah kaliper Brembo M50 dipompa master rem Brembo RCS19 Corsa Corta yang menjepit cakram Brembo.
Oiya ada air scoop juga layaknya tunggangan balap.
Buritan gak kalah hedon, menggunakan single arm milik Ducati SF 1098 S, pemasangannya menggunakan sistem ‘gendong’.
Baca Juga: Ninja ZX-25R Model 2022 Meluncur, Ini Perubahan, Harga dan Spesifikasinya
“Butuh kepresisian biar dapet center peleknya. Pakai sistem braket gendong dari pelat besi tebal 8 mm biar ketemu wheelbase yang pas. Karena swing arm Ducati lebih pendek 6 cm dari ZX-25R, makanya braket dibuat mundur 8 cm. Totalnya dari orisinal wheelbase mundur 2 cm,” sambung Iim.
Selesai itu, kedua pelek diganti merek Rotobox yang punya lebar 3,5 dan 6 inci.
Meski lebih lebar, tapi ringan karena berbahan carbon fiber murni, dan tentu harganya selangit!
“Basicnya gua suka single arm, belum ada ZX-25R yang pakai single arm Ducati dan hedon. Habis itu suka Rotobox karena ringannya, biar gak malu-maluin juga pas dijejerin sama Panigale gua yang full carbon,” sebut Septian yang memberi nama motornya Green Goblin.
Selebihnya disematkan beberapa aksesori pendukung seperti windshield MRA, steering damper Ohlins, sampai silencer Akrapovic titanium milik MT-09 yang tersambung pipa Drake titanium.
“Kurang lebih habis Rp 250 juta modifnya, haha…” tutupnya sambil tertawa.
Baca Juga: Ninja ZX-25R Ditawari Corong Udara Custom, Bisa Nambah Tenaga 2 dk!
Walah 2 kali lipat harga motornya!
Vyrus Motobike: 0811-4199-953
Arkha Motor: 0857-1729-5590
Data modifikasi:
Suspensi depan: Showa Kawasaki Ninja ZX-10R
Suspensi belakang: Ohlins
Pelek: Rotobox
Ban depan: Pirelli Diablo Supercorsa 120/70-17
Ban belakang: Pirelli Diablo Supercorsa 200/55-17
Swing Arm: Ducati SF 1098 S
Sprocket: CNC Racing
Footstep: Lightech
Pipa header: Drake titanium
Silencer: Akrapovic titanium Yamaha MT-09
Steering damper: Ohlins
Tutup tangki: WR3
Windshield: MRA
Bar end: Lightech
Tabung minyak rem: Lightech
Master rem: Brembo RCS19 corsa costa
Handel kopling: Accossato
Kaliper depan: Brembo M50 ganda
Kaliper belakang Brembo 2P
Selang rem: Hel
Cakram depan: Brembo
Selang radiator: Samco
Stop lamp: Project One 3in1
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR