Sedangkan untuk handling diperbaiki dengan penggunaan suspensi belakang Shark Factory X2 e-Suspension, yang merupakan suspensi elektronik, karena bisa mengontrol compression dan rebound melalui remot. Canggih!
Terakhir sekujur bodinya dilabur airbrush, “Soal cat, owner mau warna dasarnya abu-abu, jadilah seperti ini,” tutup Freddy sambil berbisik kalau total dana yang keluar sudah mencapai Rp 160 jutaan.
Kencang, ganteng, dan hedon!
Baca Juga: Yamaha XMAX Goyang Saat Lewat Sambungan Jalan, Ini Penyebabnya
Ultraspeed Racing: 0822-7786-8080
Data modifikasi:
Master rem depan: Brembo RCS19 Corsa Corta
Master rem belakang: Brembo RCS16
Selang rem: Hel
Kaliper depan: Brembo M4
Kaliper belakng: Brembo 2P
Cakram: Brembo
Tabung minyak rem: Brembo
Oil cooler: Custom
Radiator: AAI
Windshield: Sectbill
Race panel: aRacer
Suspensi belakang: Shark Factory X2 e-Suspension
Ban depan: Bridgestone Battlax Scooter SC2 Rain 120/70-15
Ban belakang: Bridgestone Battlax Scooter SC2 Rain 160/60-14
Kruk as: Yamaha XMAX 300
Piston: Yamaha XMAX 300
Throttle body: 40 mm
Noken as: Custom
ECU: aRacer RC Super 2 Gold
Turbo: Garret GT06
Intercooler: Custom
Knalpot: Proliner
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR