Otomotifnet.com - Suasana haru menyelimuti press conference pensiunnya valentino Rossi dari MotoGP akhir musim 2021 ini.
Selama perjalanan kariernya, banyak momen yang mengaduk perasaan para penggemar MotoGP.
Memang tak ada yang seemosional pengumuman retirement dirinya dari MotoGP ini.
Namun momen lainnya tak kalah mengharukan.
Yakni ketika ia mengumumkan pindah dari Yamaha ke Ducati, 2010 di Valencia.
Di kubu Yamaha, suasana emosional menyelimuti seluruh tim saat itu.
Baca Juga: Kisah Valentino Rossi, Menang Di Tempat Ayahnya Juara Saat Ia Bayi
Perpisahan Rossi dengan M1 yang dibangunnya, kenangan perjalanan selama tujuh tahun bersama Yamaha dan kepergiannya ke Ducati semua bercampur aduk di Valencia.
“Ini sangat mengharukan. Tapi saya gembira karena saya enggak pernah menyesal (gabung ke Yamaha) dan enggak ada momen atau pikiran pikiran buruk selama tujuh tahun ini dengan Yamaha,” aku Rossi.
Lin Jarvis, managing director Yamaha Motor Racing juga mengakui mereka melewati masa terburuk di tahun 2003 dan enggak bisa membayangkan apa jadinya jika saat itu Rossi enggak bergabung.
“Itu titik di mana kami memutuskan kami membutuhkan dia,” ungkap Jarvis.
Begitu pun Masao Furusawa, Yamaha engineering operations executive officer, ia tak kalah haru.
Furusawa sangat berterima kasih pada Rossi lantaran tahun 2003, sebelum pembalap Italia itu bergabung, dirasakan sebagai tahun yang mengerikan.
Ia bahkan menggambarkan masa itu seperti di neraka.
"Dan seperti biasa mengerikan, hampir seperti di neraka"
“Saya sangat ingin membuat YZR-M1 menjadi motor yang lebih baik. Tetapi semakin mencari cara, semakin sadar kalau saya butuh sesuatu yang lain, lebih dari sekadar motor"
"Jadi kami menemukan Valentino Rossi,” kenang Furusawa yang awalnya enggak yakin Rossi mau ke Yamaha mengingat motornya saat itu enggak hebat.
Bersama Yamaha, Valentino Rossi bahkan menggaet juara dunia pada musim 2004.
Berkat jasa Valentino Rossi, Furusawa dan tim Yamaha merasa sangat tertolong.
Bukan itu saja, Rossi juga memperpanjang daftar juara dunia bersama Yamaha pada tahun 2005, 2008 dan 2009.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR