Otomotifnet.com - Belakangan ini, harga Yamaha Mio generasi pertama mulai digoreng.
Terutama untuk tiga warna langka yang membuat harganya jadi mahal.
"Sebagian besar warna langka ini ada di Yamaha Mio generasi pertama yang mengaspal pada tahun 2004-an," buka Jimmy Anwar, Owner Mionizer, bengkel spesialis restorasi Yamaha Mio.
"Seperti Yamaha Mio berwarna kuning, Yamaha Mio warna biru telur asin dan Yamaha Mio warna silver," tambahnya saat ditemui, (9/21).
Seperti kita ketahui, Yamaha Mio pertama kali keluar dengan pelek jari-jari.
Baca Juga: Ada Rencana Restorasi Yamaha Mio, Intip Nih Harga Spare Part Mesin Dan CVT-nya
Kemudian tahun 2005 keluar Yamaha Mio dengan pelek racing atau biasa disebut casting Wheel (CW), nah mulai generasi ini disebut Mio Sporty.
"Termasuk Yamaha Mio berwarna kuning ini, enggak hanya unitnya, spare part seperti body-body dan striping juga langka," jelas Jimmy.
Sebelumnya Jimmy punya striping Yamaha Mio kuning dan sempat ditawar Rp 2 juta tapi enggak dilepas.
"Begitu juga dengan Yamaha Mio biru telur asin tahun 2005 sekarang langka banget," papar Jimmy.
Harga bekas tiga warna Yamaha Mio yang mulai langka ini juga terbilang tinggi dibandingkan motor dengan warna-warna yang lain.
"Untuk bahannya saja Yamaha Mio kuning, biru telur asin sama silver ini bisa Rp 5 sampai Rp 7 jutaan," kata Jimmy.
"Padahal di luar tiga warna ini harga bekasnya hanya Rp 2,5 sampai Rp 3 jutaan saja," tuturnya saat ditemui di Perumahan Bukit Sawangan Indah Blok D23 No.9, Sawangan, Depok, Jawa Barat.
Enggak ngira kan, hanya karena warna bisa bikin Yamaha Mio jadi mahal.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR