Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Honda Brio Jagoannya Compact Hatchback, Ini Sejarah, Harga Bekas dan Trik Modifikasinya

Panji Nugraha - Kamis, 2 Desember 2021 | 20:35 WIB
Ilustrasi Honda Brio
Dok. Otomotif
Ilustrasi Honda Brio

Otomotifnet.com - Di era 1970an hingga mulai milenium baru, Honda di Indonesia lebih identik dengan model Civic dan Accord. Sementara model lain masih kurang dikenal.

Perkembangan segmen pasar dan juga bergesernya trend, membuat Honda juga ikut berubah.

Honda Civic yang tadinya sebagai model entry level di kelas sedan dan hatchback, digantikan oleh Honda Jazz dan Honda City.

Seiring perkembangan otomotif yang pesat, juga dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah, mobil jenis city car menjadi perhatian khusus, dan Honda pun menyadari hal ini.

Baca Juga: Harga LCGC Naik Tahun Depan, Honda Cuek, Pede Brio Satya Tetap Laris

Di tahun 2012 lalu, PT Honda Prospect Motor (HPM), selaku Agen Pemegang Merk (APM) Honda di Indonesia, meluncurkan model city car terbaru, yaitu Honda Brio.   

Saat diluncurkan, Honda Brio terbagi menjadi 2 varian, model S dengan fitur standar dan E sebagai trim paling tinggi.

Baik Honda Brio S dan E, ditawarkan dengan 2 pilihan transmisi, manual dan otomatis. 

Untuk mesin, Honda Brio S dan E dibekali unit 4 silinder SOHC berkapasitas 1.339 cc, terbesar di kelasnya, yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 100 daya kuda dan torsi 127 Nm, lebih dari cukup untuk menjelajah dalam kota besar.

Kenapa sih Honda Brio ini bisa jadi jagoan di kelas compact hatchback?

Pertama, desainnya paling keren di kelas ini, jika dibandingkan dengan KIA Picanto, Daihatsu Sirion, atau bahkan Nissan March, bisa dibilang, gaya Honda Brio, jauh lebih “muda” ketimbang para pesaingnya ini.

Selain itu, dari segi handling Brio juga masih di atas angin. Mau bukti?

Coba saja lihat lomba slalom yang ada di Indonesia, kebanyakan menggunakan Honda Brio tuh.

Baca Juga: Petaka Honda Brio Tenggelam di Rawa, Satu Keluarga Tewas Terjebak di Kabin

Ilustrasi Honda Brio
Dok. Otomotif
Ilustrasi Honda Brio

Bicara performa tenaga mesin, memang Honda Brio masih sama dengan para pesaingnya, pun begitu dengan efisiensi bahan bakarnya.

Tapi secara umum, Honda Brio masih jauh lebih dinamis.

Tertarik untuk menjadikan Honda Brio seken untuk tunggangan harian?

Perhatikan dulu detail di bawah sebelum membeli ya! (Ario/KYN)

Perhatikan Kaki-Kaki

Seperti halnya mobil seken lain pada umumnya, semua sektor harus dicek sebelum Anda membelinya.

"Untuk Brio, sebaiknya cek kondisi kaki-kaki seperti link stabilizer, sokbreker, dan juga silinder drum rem belakang kalau yang masih model teromol,"

"Kalau mesin dan transmisi tidak ada masalah selama mengikuti perawatan berkala," ujar Bowo, Assistant Manager Honda Bintaro.

Pastikan Anda membeli Brio yang unitnya selalu dalam perawatan bengkel resmi agar service history-nya jelas.

Kaki-kaki Honda Brio
Dok. Otomotif
Kaki-kaki Honda Brio

Baca Juga: Mengenaskan, Honda Brio Tusuk Besi Pembatas Jalan, PNS Tewas di Kabin

Selain itu juga berpengaruh ke harga jual kembali loh!

Modifikasi Honda Brio

Anda bisa meningkatkan kualitas audionya dengan mengganti headunitnya dengan model DVD monitor dan juga speaker yang lebih berkualitas.

Lalu agar terlihat lebih keren tak ada salahnya peleknya juga diganti dengan model yang lebih sporty dan diameter yang lebih besar.

Suspensi pun bisa dimodifikasi dengan memasang sport kit khusus Brio.

Modifikasi Honda Brio Satya
Dok. Otomotif
Modifikasi Honda Brio Satya

Harga Pasaran Honda Brio Seken

Honda Brio bekas lansiran 2018 hingga 2020 bisa menjadi salah satu opsi mobil bekas seharga Rp 100 jutaan.

Honda Brio mengusung mesin i-VTEC berkubikasi 1.200 cc 4 silinder dengan pilihan transmisi manual 5 percepatan dan otomatis jenis CVT.

Secara desain, Honda Brio facelift ini juga terlihat simpel namun memiliki aura sporty khususnya di tipe RS.

Selain itu menurut Fajar Putra, Owner showroom mobil bekas Dolan Kars, di Tangerang Selatan, Honda Brio bekas memiliki nilai jual kembali yang baik.

Baca Juga: Krisis Chip Semikonduktor Masih Melanda, Produksi Honda Brio Alami Kendala

Honda Brio Satya E CVT 2018
Dok.OTOMOTIF
Honda Brio Satya E CVT 2018

"Di segmen hatchback, Honda Brio cukup ramai peminatnya. Harganya juga cukup bertahan di pasaran," ujarnya Sabtu (6/11/2021).

Fajar menyebut, Honda Brio bekas bertransmisi CVT tahun muda bisa didapat dengan dana Rp 100 jutaan.

"Untuk yang sudah facelift kayak Brio tipe Satya E CVT tahun 2019, kemarin saya jual Rp 147 juta,"

"Kalau Honda Brio RS CVT tahun 2019 masih Rp 165 juta. Jadi biasanya ada selisih sekitar Rp 20 juta antara tipenya," sebutnya.

Bagi yang mengincar Honda Brio facelift bekas dengan harga yang lebih ekonomis bisa melirik tipe Satya E keluaran 2018.

"Harga Honda Brio bekas yang facelift termurah Rp 135 juta sampai Rp 140 juta untuk unit 2018 tipe Satya E CVT. Kalau tipe RS sekitar Rp 145 jutaan," kata Fajar.

Sementara untuk Honda Brio bekas tahun 2020 tipe RS CVT, ia menyebut harganya berkisar Rp 170 juta hingga Rp 180 juta tergantung kondisi.

"Saat ini tipe RS CVT jadi yang banyak diminati dibanding tipe di bawahnya. Untuk harganya, ada selisih sekitar Rp 10 sampai 15 juta tergantung kondisinya," ungkap Fajar.

 

Editor : Panji Nugraha
Sumber : GridOto.com,Dok. OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa