Toe adalah sudut yang berbelok ke dalam atau ke luar apabila dilihat dari atas menggunakan alat ukur yang digunakan.
Apabila terjadi kesalahan maka dapat mempercepat keausan roda. Berbeda dengan caster dan camber, pengukuran toe menggunakan satuan inci.
Toe sendiri terbagi menjadi 2 jenis yaitu toe in dan toe out.
Pemeriksaan ini adalah untuk memastikan bahwa sudut ban tidak terlalu belok ke dalam atau ke luar atau perlu disesuaikan.
Apabila jarak antara roda kanan dan kiri sudah sesuai, dan bagian belakangnya sudah sesuai, maka laju mobil akan seimbang dan dapat berjalan lurus.
Kingpin Inclination adalah sudut terhadap garis vertikal dan bisa dilihat dari bagian depan kendaraan.
Atau disebut juga Steering Axis Inclination yang dapat menimbulkan jarak offset semakin kecil.
Pemeriksaan ini berfungsi untuk mengetahui kestabilan kemudi ketika menggelinding di sekitar kingpin.
Ketika kendaraan berhenti, maka gaya jadi lebih kecil untuk memutarkan kemudi.
Kemudian pemeriksaan ini juga dapat menciptakan pengaruh self centering yang lebih kuat, membuat roda depan yang dibelokkan saat melewati tikungan dapat kembali lurus ke depan.
Menurut Hariadi, pemeriksaan wheel alignment atau spooring ini dapat menghindari kondisi mobil yang tidak seimbang atau tidak berjalan lurus.
“Sangat penting dilakukan setidaknya enam bulan sekali,” tukasnya.
Namun bila mobil terkena benturan, lanjutanya, atau sering melewati jalan yang berlubang yang membuat kemudi terasa berat, tidak stabil, roda tidak kembali dengan baik, dan ban cepat aus, segera sambangi bengkel terdekat untuk dilakukan pemeriksaan.
“Pengendara dapat melakukan pemeriksaan di bengkel resmi Suzuki yang tersebar di seluruh Indonesia, dan akan ditangani oleh teknisi yang sudah berpengalaman untuk menjaga kondisi mobil tetap stabil ketika sedang digunakan dalam jarak dekat maupun jauh,” tutup Hariadi.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR