Otomotifnet.com - Sebagai Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang telah berkontribusi di infrastruktur jalan tol sepanjang 396 km, Astra Infra menggaungkan kampanye “Saatnya Kembali BERSERI”.
Yakni singkatan kembali ke martabat kesucian diri, kembali ke silaturahmi sehat dan peduli, ikhtiar untuk negeri.
“Tahun 2022 merupakan tahun harapan bagi kita semua. ASTRA Infra sebagai kelompok usaha yang bergerak di bidang infrastruktur, menghadapi tahun ini dengan rasa optimis untuk bangkit berikhtiar,”
“Dengan semangat mempercepat pertumbuhan (Accelerating Growth) melalui pengembangan portfolio dan berbagai inovasi,” jelas Group CEO Astra Infra, Firman Yosafat Siregar, melalui gelaran Hybrid Media Gathering, yang disiarkan langsung dari Kantor MO Subang Tol Cikopo-Palimanan (20/4/2022).
Dalam kesempatan yang sama, CEO Toll Road Business Group, Kris Ade Sudiyono menyampaikan fenomena eventual windfall traffic yang tidak terjadi pada Lebaran 2020 dan 2021, akan kembali terjadi pada 2022 meskipun pandemi Covid-19 masih berlangsung.
“Puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi di H-3 dan H-2, sedangkan puncak arus balik akan terjadi pada H+4 dan H+5. Pada momen Lebaran 2022,”
“Trafik jalan tol secara umum diprediksi dapat melebihi tahun 2019,” ujar Kris. Hal ini terjadi mengingat panjangnya periode cuti bersama yang diputuskan pemerintah.
Sehingga memungkinkan masyarakat untuk melakukan mudik antar kota sekaligus silaturahmi lokal.
Astra Infra melalui 8 BUJT, yaitu Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, Jombang-Mojokerto, Semarang-Solo, Surabaya-Mojokerto, PandaanMalang.
Lalu tol Kunciran-Serpong dan Kebon Jeruk-Ulujami telah siap siaga melayani pengguna jalan, pada mudik-balik Lebaran 2022.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR