Kewajiban membayar Rp 2,3 triliun hilang, digantikan Rp 560 miliar yang sudah disetor dan dijadikan untuk 3 tahun penyelenggaraan Formula E 2022, 2023 dan 2024.
Kata Gunung, negosiasi berhasil diterima pihak FEO karena alasan pandemi Covid-19 yang sempat melanda Jakarta hingga dua gelombang.
"Karena kondisi Covid, kami kan pakai taktik dalam negosiasi, sekarang dalam kondisi kami begini (pasca lonjakan Covid-19) gimana? Kita turunkan juga (commitment fee) karena enggak mungkin juga terlaksana sesuai bussiness plan awal yang kita buat," pungkasnya.
Baca Juga: Mantap, Kapolda Metro Jaya Bakal Pinjam Sirkuit Formula E Buat Gelar Street Race
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR