Imron meyakinkan, kalau emak-emak yang beraksi di toko 'Haus' itu bukan sekali beraksi.
"Ternyata benar sudah ada laporan masuk, TKP awal Karawaci. Modus seperti itu sudah lima kali di Karawaci, pelakunya itu sama," bebernya.
"Kemarin tak cocokin fotonya sama Kanit Karawaci sama cewek itu," ungkap Imron.
Dari aksi hipnotis, pegawai toko atas nama Riza, kehilangan Yamaha NMAX.
Mengenai kronologinya dijelaskan oleh Sarah, rekan dari korban sesama pegawai.
Menurutnya, bermula pelaku datang tengah malam saat toko sudah tutup.
Emak-emak jahat itu berpura-pura memesan minuman dalam partai besar.
"Dia itu pesan minuman dalam jumlah banyak ada 40 botol," ucap Sarah, (4/8/22).
"Tapi saat itu tidak membawa uang," kata Sarah.
Karena alasan tidak membawa uang cash, pegawai menawari pembayaran secara debit.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR