Namun treknya cukup deh untuk mengeksplorasi sebagian dari kemampuan mobil ini. Baik dari segi handling, hingga kemampuan akselerasi.
Oiya, sebelum bahas rasa bekendaranya, kita reminding dulu beberapa spesifikasi dari mobil listrik kompak andalan Wuling ini.
Dari segi performa, Air ev dipersenjatai sebuah motor listrik berdaya maksimal 30 kW, atau setara 40 dk.
Tenaga segitu dihantarkan melalui transmisi Single Reduction Gear ke roda belakang. Dengan kata lain ada gardannya.
Baca Juga: Wuling Air ev Diproduksi Mengaplikasikan Global Manufacturing System, Ini Maksudnya
Sementara pemasok listriknya menggunakan baterai lithium ferro-phosphate (LFP) berkapasitas 17,3 kWh untuk tipe Standard Range dan 26,7 kWh untuk tipe Long Range.
Masing-masing punya daya jelajah hingga 200 kilometer (Standard Range) dan 300 kilometer (Long Range) saat terisi penuh.
Memang sih tenaga 40 dk terkesan kecil untuk sebuah mobil kompak sekalipun.
Tapi ternyata saat OTOMOTIF jajal mobil ini berakselerasi dalam kondisi terisi 3 penumpang dewasa, ekspektasi kami berubah. Hasilnya bikin kaget sekaligus takjub.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR