Otomotifnet.com - Pemudik yang berangkat ke Sumatera pakai truk dan motor kini diarahkan ke Pelabuhan Ciwandan, Banten.
Artinya, para pemudik yang ingin menyeberang ke Pulau Sumatera, saat ini tidak semuanya bisa lewat Pelabuhan Merak, Banten.
Seperti diketahui, pada masa Angkutan Lebaran 2023, Pemerintah memusatkan pelayanan untuk seluruh kendaraan roda 2 dan truk golongan VI B ke Pelabuhan Ciwandan terhitung sejak tanggal 15-21 April 2023.
Pemotor dapat menyeberang dengan menempuh rute Ciwandan-Bakauheni pada tanggal 15-21 April 2023, ditambah rute Ciwandan-Panjang untuk tanggal 19-21 April 2023.
Adapun untuk truk golongan VB, pelayanan penyeberangan dari Pelabuhan Merak akan dilayani hanya pada tanggal 15-17 April 2023.
Sehingga, bagi yang ingin menyeberang dari tanggal 18-21 April akan dialihkan menuju Pelabuhan Ciwandan.
Sementara itu, bagi truk golongan VII sampai dengan golongan IX akan dilayani melalui Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) sejak tanggal 15-21 April 2023.
"Kami ingatkan kembali bahwa pembelian tiket melalui aplikasi resmi Ferizy selambat-lambatnya H-1 sebelum tanggal keberangkatan, karena sudah tidak ada lagi penjualan tiket di area pelabuhan," ujar Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), dalam keterangan tertulis (14/4/2023).
Sebagai informasi, tahun ini, ASDP membidik 4,98 juta pemudik yang akan menyeberang di 8 lintasan terpantau nasional.
Terdapat 8 lintasan di 9 cabang ASDP yang akan menjadi pantauan nasional selama Angkutan Lebaran, yakni Merak - Bakauheni, Ketapang - Gilimanuk, Padangbai - Lembar, Kayangan - Pototano, Bajoe - Kolaka, Penajam - Kariangau, Ajibata - Ambarita, Tanjung Api-api - Tanjung Kalian.
Asumsi perhitungan trafik pada Angkutan Lebaran tahun ini pada 8 lintasan terpantau nasional, jumlah trip sebanyak 21.288 atau naik 14,5 persen dibandingkan realisasi tahun 2022 sebanyak 18.500 trip.
Jumlah penumpang total sebanyak 4,98 juta orang atau naik 15 persen dibandingkan realisasi tahun 2022 sebanyak 4,22 juta orang.
Kendaraan roda dua diperkirakan mencapai 407.000 unit atau naik 11,7 persen dibandingkan realisasi 2022 sebesar 364.000 unit.
Selanjutnya, kendaraan roda empat diperkirakan mencapai sebanyak 610.000 unit atau naik 11,7 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 546.000 unit.
Adapun truk logistik diperkirakan mencapai 148.000 unit atau naik 5 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 141.000 unit.
Baca Juga: Sebelum Mudik Wajib Cek Pentil Ban Mobil, Yang Bermasalah Begini Ciri-cirinya
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR