"Win versi trail agak susah lakunya, kalau yang orian walaupun jelek cepat laku," ujar Tri, (18/9/23).
Menurut Tri, saat ini populasi Honda Win 100 banyak terdapat di daerah-daerah.
Sementara di Jabodetabek memang sudah jarang, terutama yang kondisinya masih orisinal.
"Kalau Win saya kebanyakan dapat dari daerah Jawa Barat. Saya kan ambil di Kawali, Ciamis," bebernya.
"Dia dari pelat D, pelat E, jadi ngumpulnya kalau yang orian di sana. Jadi memang yang sesuai dengan kriteria saya banyak di sana," ucap Tri.
"Saya juga enggak ngerti, apa medannya kali ya? Maksudnya dulu guru-guru di Ciamis, treknya, karena bandel dan lain-lain, jadi banyak yang pakai,” kata dia.
Sebagai info, Honda Win 100 punya daya tarik dari konfigurasi mesin yang sederhana tapi bandel.
Dapur pacu mengusung mesin SOHC 4-tak 1 silinder 97,2 cc dengan sudut kemiringan 80 derajat alias posisi mesin horizontal.
Hal itu membuatnya terkenal bandel dan irit bensin.
Diketahui, pada rentang 1984-1989, Honda Win seri awal belum memiliki embel-embel '100' dengan ciri khas blok mesin warna hitam.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR