Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Tips Bikin Mobil Adem di Cuaca Panas, Bisa Lakukan Hal Ini

Harryt MR - Rabu, 4 Oktober 2023 | 19:00 WIB
Filter kabin memiliki peran serupa dengan filter udara, yakni menyaring kotoran namun berbeda salurannya
Rawat filter kabin
Filter kabin memiliki peran serupa dengan filter udara, yakni menyaring kotoran namun berbeda salurannya

Otomotifnet.com - Musim panas alias kemarau saat ini, bikin udara saat siang hari terasa panas apalagi saat berada di dalam kabin mobil.

Nah agar kinerja AC adem saat musim panas, faktor penting adalah merawat komponen filter kabin.

Filter kabin memiliki tugas penting dalam menyaring udara yang dipakai dalam sirkulasi AC mobil, dan menjaga kebersihan evaporator AC.

“Filter kabin atau filter AC bertugas untuk menyaring udara di dalam kabin mobil yang didinginkan oleh AC. Jika kotor, akan membuat penumpang tidak nyaman,”

“Termasuk, membuat evaporator cepat rusak sehingga pendinginan kabin tak optimal, bahkan dapat menjadi sarang bibit penyakit yang mengganggu kesehatan,” bilang Nur Imansyah Tara, Aftersales Business Division Head Auto2000 (3/10/2023).

Filter kabin memiliki peran serupa dengan filter udara, yakni menyaring kotoran namun berbeda salurannya.

Ketika filter kabin kotor, otomatis udara yang diembuskan ke dalam kabin juga kurang sehat karena AC menganut sistem sirkulasi tertutup.

Artinya udara yang beredar ketika AC beroperasi di kabin mobil tetap sama.

Keberadaan filter kabin kerap dilupakan karena minimnya pengetahuan pemilik mobil, bahkan ada yang tidak tahu ada filter kabin di balik dasbor mobil.

Padahal, filter kabin yang kotor membuat debu dan kotoran dapat berembus ke dalam kabin yang mengganggu kenyamanan dan dapat memicu penyakit pernapasan.

Baca Juga: Sebelum Keropos Beri Pelapis Anti Karat, Pemilik Avanza dan Rush Merapat, Auto2000 Kasih Diskon

Jika tak dirawat, maka berpotensi adanya gangguan pada sirip evaporator AC. Ketika sirip-sirip evaporator kotor, maka aliran udara akan terganggu.

Sehingga sistem pendingin menjadi tidak optimal dan kabin terasa panas. Spora dan jamur yang terisap ke dalam saluran AC memanfaatkan lingkungan lembab yang kotor mudah berkembang biak.

Perlahan namun pasti, jamur tumbuh ke bagian lain kabin mobil yang akan menimbulkan bau tidak sedap dan menjadi sumber penyakit.

Evaporator yang kotor dan lembab juga akan memicu timbulnya karat. Kalau sudah parah, karat akan merusak pipa evaporator dan membuatnya bocor.

Alhasil kalau sudah begitu, kudu mengganti satu set evaporator baru.

Langkah paling mudah adalah dengan menjaga kebersihan kabin mobil, terutama area kaki penumpang depan yang biasanya terdapat saluran untuk mengisap udara ke filter kabin.

Pastikan karpet mobil selalu bersih, termasuk bagian lain kabin supaya kotoran tidak tercampur dengan udara dari AC mobil.

Baca Juga: Karat Juga Bisa Menyerang Rangka dan Bodi Mobil, Begini Mencegahnya

Lalu bagaimana menjaga kebersihan filter kabin, khususnya buat yang tidak tahu letaknya dan cara membongkar dasbor untuk mengambilnya?

“Solusinya, cukup lakukan servis berkala setiap 6 bulan atau 10.000 km, tergantung mana yang tercapai lebih dahulu, untuk mengganti filter kabin,”

“Dalam kondisi normal, rentang waktu tersebut sudah cukup untuk menjaga kondisi filter kabin,”

“Tetapi jika AutoFamily ragu atau tinggal di daerah yang banyak debu, dapat mengecek kondisinya di bengkel Auto2000 tanpa menunggu periode servis berkala,” sambung Tara, melalui pesan tertulisnya.

Ia melanjutkan, Auto2000 tidak merekomendasikan untuk membersihkan filter kabin dengan menyemprot angin bertekanan. Karena khawatir akan merusak lapisan filter kabin.

“AutoFamily wajib menjaga kebersihan filter kabin supaya embusan udara AC tidak hanya sejuk, namun juga bersih dan aman dari bibit penyakit,”

“Tidak perlu repot, cukup kunjungi bengkel Auto2000 atau order THS – Auto2000 Home Service via Auto2000 Digiroom untuk melakukan perawatan berkala,” lanjut Tara.

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa