Otomotifnet.com - Mesin mobil diesel atau bensin kesayangan kalian loyo saat dikendarai pas cuaca lagi panas-panasnya?
Inilah alasannya kenapa mesin mobil bisa loyo saat cuaca panas.
Tentu ini menjadi perhatian dalam penggunaan mobil pada saat cuaca panas terhadap performa mesin.
"Udara masuk sebagai campuran dengan bahan bakar untuk dikompresi," terang Son Ashari, Service Manager bengkel resmi Astrido Toyota Fatmawati, Jakarta Selatan
Dalam hal ini, yang memengaruhi performa mesin dari udara adalah densitas (kepadatan) udara.
Son menilai saat cuaca panas densitas udara lebih rendah ketimbang cuaca dingin.
Jika densitas udara rendah kompresi yang dihasilkan lebih lemah..
"Kepadatannya berkurang, jadinya energi ledakan yang dihasilkan kompresi saat ignition lebih kecil," jelas Son dikutip dari GridOto.com.
"Kepadatan udara memengaruhi besaran kompresi mesin dalam proses pembakaran," jelas Amiaw, pemilik bengkel spesialis Amiaw Motor Spot (AMS), Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Katanya, tuning mesin mobil lebih ideal jika dilakukan malam hari atau dikondisikan pada suhu udara dingin.
"Molekul udara yang lebih padat salah satunya kandungan oksigen lebih banyak membantu memaksimalkan pembakaran menjadi ledakan yang dihasilkan menjadi energi," terang Amiaw.
"Densitas udara rendah membuat performa cenderung turun, bahan bakar lebih boros karena ruang bakar lebih rich," imbuhnya.
Baca Juga: Beginilah Cara Murmer Bikin Mesin Toyota Fortuner VNT Bertenaga Lagi
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR