Masih menurut Aji, secara demografi sektor logistik memiliki kontribusi paling besar dari permintaan kendaraan komersial saat ini.
Permintaan armada di sektor logistik cukup mendominasi pasar domestik. Alhasil tak terganggu oleh perekonomian global, serta fluktuasi harga komoditas.
Adapun komoditas pertambangan, semisal batu bara dan nikel yang menjadi komoditas ekspor terpantau melorot, lantaran terdampak perekonomian global.
Bisa disimpulkan, permintaan armada untuk sektor logistik yang banyak terserap di segmen light truck. Bahkan porsinya mencapai 60 persen.
“Kalau kondisi global ekonomi mempengaruhi negara yang beli produk kita, maka otomatis akan berdampak kepada aktivitas kita di sini,” sambung Aji.
Atas dasar ketidakpastian ekonomi global, Mitsubishi Fuso mengubah strategi penjualan. Yakni fokus membidik sektor logistik.
Baca Juga: Sopir Truk Kumpul Bareng di Fuso Drivers Gathering 2023
“Kalau nilai tukar (rupiah terhadap dolar Amerika) berubah naik, otomatis berdampak ke harga bahan baku,”
“Ya, otomatis harus ada adjustment price, tapi semuanya masih menunggu,” tutup Aji.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR