Otomotifnet.com - Banyak yang belum tahu, tambah air aki mobil enggak bisa sembarangan loh.
Salah satunya harus diisi dalam kondisi dingin.
Meskipun menurut Sri Susanto, kepala bengkel outlet Shop & Drive Blok A, Fatmawati, Jakarta Selatan, tidak ada patokan khusus dalam kondisi apa air aki bisa ditambahkan.
"Baik mesin saat dingin atau habis dipakai bisa langsung isi air aki," kata Sri.
"Yang penting level air aki berada di antara batas bawah dan batas atas," sambungnya.
Namun Sri menyarankan sebaiknya air aki ditambah dalam kondisi mesin dingin.
Idealnya bisa tunggu sampai 45 menit setelah mobil dipakai atau pagi hari.
"Takaran air aki bisa lebih akurat karena seperti kondisi ideal saat aki beli baru dan diisi hingga sampai batas atas," terang Sri.
Jika diisi dalam kondisi panas, ia menilai ada kemungkinan ketinggian air mengalami penurunan saat mesin mendingin.
"Aki bekerja mengalami panas dan air aki memuai, setelah mendingin ketinggian air aki bisa turun," beber Sri.
Gde Oka Yunihartawan, Technical Division Head PT Trimitra Baterai Prakarsa menambahkan mengisi air aki dalam kondisi dingin juga bisa menjaga keawetan sel aki.
"Ketika aki panas butuh proses cooling down dulu sebelum ditambahkan air aki," sebut Oka.
Dengan mengisi air aki dalam kondisi dingin dimaksudkan agar sel aki tetap bisa berfungsi untuk mengubah cairan elektrolit menjadi listrik.
"Kadar asam elektrolit saat dingin juga lebih bagus ketimbang saat panas karena ada pemuaian, ditambahkan dalam kondisi dingin menjaga kadar konsentrat asam elektrolitnya," jelas Oka.
Baca Juga: Ini Komponen Penyebab Mesin Mobil Gak Mau Nyala Walau Distarter Berulang Kali
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR