Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Perlu Tahu, Ini Efek Negatif Motor Matic Ganti Ban Lebih Besar

Panji Nugraha - Selasa, 2 April 2024 | 21:00 WIB
Ilustrasi ban motor matic
Isal/GridOto.com
Ilustrasi ban motor matic

Otomotifnet.com - Mengganti ukuran ban motor matic jadi lebih besar menjadi hal lumrah di kalangan bikers yang doyan modifikasi.

Dengan mengganti ban ukuran lebih besar, membuat tampilan jadi lebih kekar dan terlihat gagah.

Namun tahu kah kalian, kalau mengganti ban motor matic dengan ukuran yang lebih besar bisa membuat konsumsi bensin jadi lebih boros.

Hal ini diterangkan oleh Adi Saputro, selaku Pelayanan dan Customer Service Rumah Ban Motor.

"Jika pakai ukuran ban terlalu besar tentunya bikin tarikan awal (akselerasi) motor matic jadi lebih berat dan tentu bikin konsumsi bensin jadi lebih boros," buka Ridwan.

Dengan kita mengganti ukuran ban lebih besar dan lebar, membuat bobot ban menjadi lebih berat, kemudian area aspal yang bersentuhan dengan ban jadi lebih luas.

Kondisi seperti ini membuat mesin bekerja lebih keras dari biasanya, tentu bikin konsumsi bensin jadi lebih banyak dari sebelumnya.

Bagi Anda yang ingin tetap mengganti ukuran ban agar terlihat lebih berisi, ada baiknya jangan menaikan ukuran ban terlalu besar dari ban standar bawaan pabrik.

"Amannya itu naik satu step (ukuran) saja," saran Ridwan.

Seperti contohnya, upgrade ukuran ban Yamaha Grand Filano yang berukuran 110/70-12 di bagian depan dan belakang, bisa menggantinya dengan ukuran 120/70-12.

Boleh menaikan ukuran ban motor matic asal tidak terlalu besar, maksimal 1 step
AHM
Boleh menaikan ukuran ban motor matic asal tidak terlalu besar, maksimal 1 step

Atau misalkan Honda BeAT, bagian depan berukuran 80/90-14 dan belakang 90/90-14.

"Untuk Honda BeAT yang mau upgrade ukuran ban depan, bisa pakai satu ukuran lebih besar dari bawaan yaitu jadi 90/80-14 di depan dan belakang bisa pakai ukuran 100/80-14," jelas Ridwan.

"Bannya dibikin lebih pendek karena sudah lebar," tutupnya saat ditemui di daerah Pondok Kelapa, Jakarta Timur.

Selain bikin konsumsi bensin motor matic jadi boros, upgrade ukuran yang terlalu besar bikin bentuk ban motor jadi ngedonat.

Ban ngedonat karena upgrade ukuran kelewat besar ini berbahaya, sebab jika dipakai manuver, ban bisa mudah kehilangan traksi.

Hal tersebut akibat kurangnya permukaan ban yang menyentuh aspal ketika motor berbelok.

Nah, jadi sudah jelas ukuran upgrade ban motor yang terlalu besar akan menimbulkan beberapa efek negatif.

Baca Juga: Ban Motor Bekas Punya Tanda-tanda Begini, Mending Tinggalkan

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa