Otomotifnet.com - Buat yang sudah melakukan perjalanan arus balik dan mobil mogok, ini cara jumper aki yang benar.
Karema ketika aki soak di perjalanan mudik, jumper aki jadi salah satu solusi yang bisa dilakukan.
Namun saat akan melakukan jumper aki harus paham caranya supaya tidak membuat aki bermasalah, bahkan bisa meledak.
"Sebaiknya sambungkan kabel jumper ke aki yang lebih lemah terlebih dahulu," tutur Atmahadi Widodo, Technical Support Department Head PT GS Battery.
Karena apabila disambung lebih dulu ke aki yang kuat bisa picu terjadi percikan api, dan tidak mungkin aki mobil bisa meledak.
"Karena itu biasakan menyambungkan kabel jumper ke aki lemah dulu," tegasnya dikutip dari GridOto.
Ledakan pada aki mobil diakibatkan dari hasil reaksi kimia di dalamnya, yang salah satunya menghasilkan gas hidrogen.
Alhasil ketika terkena percikan api, gas hidrogen yang sifatnya mudah terbakar bisa menyebabkan ledakan.
Langkah berikutnya saat jumper aki, pastikan menyambung kabel jumper ke kutub positif masing-masing aki terlebih dahulu.
Sebaiknya sambungkan kutub positif menggunakan kabel jumper warna merah, dan kutub negatif menggunakan kabel jumper warna hitam.
Hal ini untuk menghindari terjadinya percikan api atau hubungan arus pendek pada aki akibat salah menyambungkan kabel.
Dan sebaiknya mobil yang menjadi pendonor arus listrik, menghidupkan mesinnya agar kuat mengalirkan daya listrik ke mobil yang akinya lemah.
Baca Juga: Perlu Tahu, 3 Hal Sepele Ini Bisa BIkin Aki Mobil Cepat Rusak
Editor | : | Iday |
KOMENTAR