Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Baru Tahu, Ternyata Hasil Suara Head Unit Android Murah Bisa Bagus Kalau Pakai Ini

Andhika Arthawijaya - Senin, 10 Juni 2024 | 15:48 WIB
Ilustrasi head unit android
Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Ilustrasi head unit android

Otomotifnet.com – Saat ini banyak pemilik mobil yang mengganti head unit standar pakai jenis android.

Alasannya karena head unit android menawarkan lebih banyak format multimedia, hingga keleluasaan untuk menjangkau dunia maya.

“Benar sekali, pasar sekarang ini trendnya adalah android. Di toko kami penjualan terbesar jujur adalah head unit android,” beber Rokhim, juragan CAS Audio yang bermarkas di pusat onderdil dan aksesori MGK Kemayoran, Jakarta Pusat.

Apalagi kini banyak bermunculan head unit android murah dari China yang dibanderol di bawah Rp 1 juta.

Baca Juga: Rayakan Ultah Ke-24, CAS Audio Gelar Alpine Day Berhadiah Emas 20 Gram

Memang head unit jenis ini kata Rokhim memiliki banyak poin yang disukai masyarakat.

“Bila dulu trennya orang suka dengar music jegar jeger dengan boks subwoofer besar, sekarang eranya sudah bergeser,” jelasnya.

Padahal saat head unit android pertama kali muncul, Rokhim mengaku pesimis bisa jual dengan baik.

“Pas kami sediakan di toko, ternyata pasarnya atau permitaannya lebih besar dari perkiraan,” tuturnya lagi.

Rokhim, punggawa CAS Audio. Awalnya pesimis saat head unit android pertama kali muncul
Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Rokhim, punggawa CAS Audio. Awalnya pesimis saat head unit android pertama kali muncul

Sayangnya, kebanyakan head unit android “murah meriah” kalau dari segi kualitas suara jangan terlalu diharap.

Meski sebagian ada yang dikasih gimik fitur Digital Sound Processor (DSP), namun tetap saja hasil suaranya pas-pasan.

“Kalau mau hasil suaranya lebih baik lagi, tambahkan DSP eksternal yang include amplifier,” tukas Rokhim.

Tujuannya untuk meningkatkan output suara dari head unit androidnya, serta mengatur berbagai parameter suara seperti bass, trible, vokal, time alignment dan sebagainya.

Baca Juga: Begini Cara Atasi Layar Touchscreen Head Unit Android Tak Mau Disentuh

Ilustrasi Digital Sound Processor (DSP) yang built in amplifier 8-channel keluaran Alpine
Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Ilustrasi Digital Sound Processor (DSP) yang built in amplifier 8-channel keluaran Alpine

Tapi ia menyarankan untuk hasil yang maksimal, sebaiknya gunakan head unit android yang memiliki ram besar.

“Karena ram kecil itu umumnya memiliki output power yang lebih kecil dibanding brand android yang ram-nya besar. Jadi, secara kualitas suara standarnya saja sudah beda,” bebernya.

Selain itu, lanjutnya, pengguna mobil yang sering ikut kontes audio, kerap memilih head unit android yang memiliki fitur optical out.

Fitur ini kata Rokhim mampu mentransfer output dari head unit dalam resolusi tinggi atau hi-res, sehingga kualitas suara yang dihasilnya akan lebih kuat dan jernih.

“Tinggal cari processor (DSP) yang support optical ini. Sekarang sudah banyak kok, terutama di brand android kelas atas tipe tertinggi,” ujar Rokhim.

Malah hasilnya kata Rokhim jauh lebih bagus dibanding pakai head unit standar.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa