Menariknya, kesuksesan ini malah membuat penjualan Honda BeAT terlihat turun di bulan Mei. Hanya 70.957 unit, turun drastis dari penjualan bulan April yang tembus 94.821 unit.
Kedua skubek ini dijual dengan harga yang sama. Sama-sama dijual Rp 11,75 jutaan untuk versi spoke wheel. Sedang versi casting wheel-nya dijual sama diangka Rp 12,5 jutaan.
Harga yang sama membuat konsumen memiliki pilihan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhannya. Spacy menawarkan ruang lebih, mulai dari bagasi, jok hingga ruang kaki yang cukup luas. Sedang BeAT punya desain imut dan kemudahan berkendara.
"Kebetulan saja, karena kapasitas produksi kita terbatas. Semua kurang, makanya diprioritaskan yang permintaanya tinggi terlebih dahulu," jelas Sigit Kumala, Senior GM Sales Division, PT Astra Honda Motor (AHM).
Tapi secara keseluruhan, penjualan skubek Honda meningkat. Sejak kehadiran Honda Spacy penjualan skubek Honda tercatat 190.883 unit di bulan Mei, meningkat dari 181.032 unit pada April.
"Harapannya memang secara keseluruhan marketnya meningkat," ungkap Sigit. (motorplus-online.com)