Menyetir di kota besar macam Jakarta, tentunya tak pernah luput dari masalah kemacetan dan polusi yang merusak pernafasan. Alhasil, AC mesti selalu dinyalakan.
Tapi, penggunaan AC secara terus menerus pun tidak baik bagi kesehatan. Apalagi kalau kebersihan kabin tidak dijaga.
Padahal, udara di dalam kabin terus berputar. Jadi, kalau kabin tidak dijaga kebersihannya, udara yang dihirup di dalam kabin pun menjadi kotor. Udara yang telah tersaring, tentunya akan menjadikan udara di kabin menjadi lebih bersih.
Ini yang menjadi perhatian khusus oleh Suzuki Splash Club Indonesia (SSCI). Untuk menjaga udara di kabin tetap bersih, mereka mengaplikasikan filter udara pada Suzuki Splash yang beredar mulai tahun 2011 ini.
"Ya, agar udara di kabin tetap bersih, rata-rata kami sudah menggunakan filter kabin. Atau jika sudah pasang, setiap 20.000 km kita rutin ganti. Cara pasangnya sama aja kok," papar Rayonanta, sebagai seksi dokumentasi SSCI.
Harga filter kabin itu sendiri enggak terlalu menguras dompet kok. Cukup merogoh kocek berkisar Rp 60 ribu merek Sakura, sudah bikin udara di kabin menjadi lebih bersih dan sehat.
Kali ini, OTOMOTIF dibantu Eko Suryanto, salah satu anggota dari SSCI, akan memasangkan filter kabin pada Suzuki Splash lansiran 2011. Yuk lihat langkahnya...
1. "Filter kabin Sakura ini memang cukup didapatkan. Karena bengkel resmi enggak menjual ini. Tetapi, bisa mendapatkan melalui komunitas," ucap Eko.
2. Langkah pertama, buka laci dasbor bagian samping. Lalu, tarik secara perlahan, agar laci terlepas dari dudukannya
3. Selanjutnya, buka penutup filter kabin dengan cara dicungkil ke arah bawah. Terdapat 2 pengait, bagian depan dan belakang
4. Setelah tutup terbuka, masukkan filter kabin ke dalam kotak yang telah tersedia. Perhatikan sisi filter, yang terdapat tulisan terletak di bagian depan
5. Terakhir, pasang kembali laci dasbor. Pastikan pengait dasbor pada bagian kiri dan kanan pas dengan dudukan (mobil.otomotifnet.com)