"Ada dua warna umumnya dipakai, orange dan merah," tukas Usman Adhie, Service Operation Manager Manager dari bengkel Tunas Toyota Pasar Minggu, Jaksel. Ini memiliki arti sendiri. Menurutnya, warna orange itu masih ada batas toleransi, artinya mobil masih bisa dijalankan, sementara yang merah benar-benar harus dimatikan mesinnya dan mobil di Derek ke bengkel. Lampu apa saja kah itu?
Rem Parkir
Berwarna Merah, tak hanya menunjukkan kondisi rem parkir sedang aktif saja. Lampu ini juga menunjukkan kondisi minyak rem, kampas rem tipis serta sistem rem lainnya.
Lambang Aki
Juga berwarna merah, ini menunjukkan kondisi sistem pengisian serta aki dalam kondisi baik atau tidak.
ABS
Lampu ini juga berwarna orange, mengindikasikan kondisi dari sensor-sensor pada sistem ABS apakah berfungsi baik. Selain itu sistem lainnya yang berhubungan dengan ABS juga melalui indikator ini.
Airbag
Berwarna merah, gambar balon dengan orang di belakangnya. Ini menunjukkan sistem SRS Airbag berfungsi normal atau tidak.
Lampu ini mirip dengan lambang bensin, hanya terdapat garis-garis putus di bawahnya. Menunjukkan kondisi filter solar harus dirawat atau diganti. Namun, terkadang lampu ini tak langsung menyala saat kunci kontak pada posisi ACC.
Engine Check
Lampu ini berwarna orange, berbentuk mesin. Lampu ini merupakan indikator berbagai hal yang berhubungan dengan mesin. Mulai kondisi ECU, sistem elektronik, serta sistem lainnya di mesin.
Bagaimana Cara Membacanya?
Menurut Usman Adhie, yang paling penting adalah, ketika kunci kontak diputar pada ACC, maka seluruh indikator yang ada harus menyala. "Ini penting, karena kerap terjadi akal-akalan, terutama buat yang membeli mobil bekas harus perhatikan ini," ungkapnya.
Menurutnya, ada yang menghubungkan lampu Airbag dengan oli. Agar tetap menyala, dihubungkan dengan input dari oli mesin, padahal sebenarnya ABSnya sudah rusak," tambahnya.
Perlu diketahui, pada beberapa mobil lampu berwarna orange, seperti Engine Check dan ABS memang akan menyala sebentar saat kontak ACC dan akan mati kembali.
Setelah mesin mobil hidup maka akan mati. Jika menyala, berarti ada ketidak beresan di sistem tersebut. "Sebaiknya diperiksa menggunakan Engine Analyzer di bengkel resmi, akan ketahuan kondisi yang sebenarnya," lanjutnya. (mobil.otomotifnet.com)