Jika Jorge Lorenzo mampu mengumpulkan data yang banyak pada saat melakoni long runs alias simulasi balap di hari terakhir sesi tes resmi pra musim MotoGP 2012 di Sirkuit Sepang, Malaysia (1/3), tidak demikian dengan Casey Stoner. Juara dunia MotoGP 2011 itu menganggap tidak ada gunanya melakukan simulasi balap di sesi tes resmi pra musim MotoGP yang kedua.
“Saya tidak pernah melakukan simulasi balap selama sesi resmi pra musim MotoGP 2012 kedua berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia. Simulasi balap tidak memberikan data apapun bagi kami. Kalau alasannya untuk mengetahui sejauh mana penggunaan ban tipe 2012, rasanya juga tidak penting. Sebab semua pembalap menggunakan tipe ban sama. Saya menjalani 23-24 lap menggunakan ban belakang yang sama, performanya tetap bagus kok!” ketus Stoner.
“Jika kami harus melakukan simulasi balap untuk melihat sejauh mana konsumsi bahan bakar pada motor, mungkin akan kami lakukan. Tapi melakukan simulasi balap saya rasa bukanlah solusi tepat bagi kami,” pungkasnya.
Meski Stoner sangat percaya diri dengan short lap (lap-lap pendek), namun belum tentu simulasi balap seperti yang dilakukan Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso di hari terakhir sesi tes kedua tersebut, tidak penting. Bisa jadi kedua pembalap Yamaha tersebut bisa mendapat data yang lebih komprehensif ketimbang Stoner yang tidak pernah melakukannya. (otosport.co.id)
“Saya tidak pernah melakukan simulasi balap selama sesi resmi pra musim MotoGP 2012 kedua berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia. Simulasi balap tidak memberikan data apapun bagi kami. Kalau alasannya untuk mengetahui sejauh mana penggunaan ban tipe 2012, rasanya juga tidak penting. Sebab semua pembalap menggunakan tipe ban sama. Saya menjalani 23-24 lap menggunakan ban belakang yang sama, performanya tetap bagus kok!” ketus Stoner.
“Jika kami harus melakukan simulasi balap untuk melihat sejauh mana konsumsi bahan bakar pada motor, mungkin akan kami lakukan. Tapi melakukan simulasi balap saya rasa bukanlah solusi tepat bagi kami,” pungkasnya.
Meski Stoner sangat percaya diri dengan short lap (lap-lap pendek), namun belum tentu simulasi balap seperti yang dilakukan Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso di hari terakhir sesi tes kedua tersebut, tidak penting. Bisa jadi kedua pembalap Yamaha tersebut bisa mendapat data yang lebih komprehensif ketimbang Stoner yang tidak pernah melakukannya. (otosport.co.id)