Ini Alasan Honda Tak Menggunakan Konsep Honda Remix di New Honda BeAT Street

Rabu, 19 Oktober 2016 | 17:10 WIB

Jakarta - Pada gelaran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) tahun 2014, PT Astra Honda Motor (AHM) memajang motor konsep Honda Remix yang diperkirakan bakal menjadi salah satu model skutiknya Honda di masa depan. Tapi ternyata hal itu urung diwujudkan, dan baru-baru ini AHM justru meluncurkan skutik adventure yang mengambil basis Honda BeAT eSP, berlabel New Honda BeAT Street eSP.

Hal itu tentu ada alasannya. "Soal penentuan desain, kita berlandaskan pada hasil survey, mana model yang lebih cocok untuk konsumen," buka DIrektur Pemasaran AHM Margono Tanuwijaya saat ditemui di sela-sela peluncuran New Honda BeAT Street, di Jakarta, Rabu (19/10).

Menurut Margono setiap produksi model baru di AHM, sudah direncanakan matang-matang dan sesuai perhitungan. "Kita tidak bisa hanya lihat dari sisi desain. Tapi perlu juga memperhatikan harga jual. Misal ada yang suka dengan Honda Zoomer, tapi ternyata harganya mahal, kan konsumen bakal berpikir ulang untuk membelinya," tambah Margono.

Jika dilihat dari spesifikasinya, Honda Remix memang memiliki fitur yang tergolong mewah untuk ukuran skutik entry level. Sebut saja penggunaan suspensi Upside Down dan speedometer full digital. Jika diwujudkan dalam produksi massal, tentu harganya akan melambung tinggi, dan melebihi harga produk kompetitor di kelas yang sama.

Selanjutnya, ketika ditanya soal potensi penjualan New Honda BeAT Street Margono optimis jika model ini bisa diterima pasar, "Kalau kita sudah me-launching kan mestinya optimis. Dan secepatnya proses distribusi akan dilakukan, yakni mulai minggu depan," tutup Margono.(otomotifnet.com)