Menggunakan sistem pemisah gas-cairan yang kompleks pada cover tengah, uap elektrolit dikumpulkan dan cairan dikembalikan ke reservoir selama aki beroperasi sehingga meminimalkan hilangnya cairan akibat pemisahan partikel cair.
Setelah menyala non-stop selama lebih dari 100 jam dan menempuh lebih dari 600 km, ketahanan aki Bosch Mega Power kami periksa. OTOMOTIF melakukan beberapa metode tes menggunakan device battery starter tester.
Pertama, tanpa menyalakan mesin dan diberi beban dari alat selama 5 detik, Bosch Mega Power dengan mudah menunjukkan kondisi puncak pada parameter ‘Good’, artinya aki masih dalam keadaan prima meski telah ‘disiksa’.
Selanjutnya, mesin kembali dinyalakan untuk mengecek cranking power dan charging rate. Hasilnya menunjukkan angka di atas 14 V, sama seperti ketika diuji real time menggunakan multi-tester sepanjang perjalanan.
Bravo!
Bagaimana soal keempat produk lainnya? Baca lanjutannya di page berikut.