Otomotifnet.com — Spion mobil fungsinya penting dalam hal berkendara yang aman dan nyaman.
Dengan spion, pengendara bisa melihat kondisi seputar mobil terutama sisi samping dan bagian belakang.
Spion amat membantu saat parkir kendaraan.
Ternyata, spion juga jadi salah satu komponen di kendaraan yang rawan mengalami kerusakan.
"Antisipasi kerusakan spion, hindari tabrakan atau benturan dengan sesuatu atau kendaraan lain,” kata Johan Arifin selaku Service Advisor Honda Tebet, Jakarta Selatan.
Bila sampai terjadi spion bisa pecah dan rusak motornya untuk spion elektrik.
“Apabila spion mengalami tabrakan atau benturan."
"Nggak ada cara lain kecuali mengganti kaca dan motornya," imbuh Johan Arifin.
Masalah spion lainnya adalah baret akibat gesekan dengan sesuatu atau kendaraan lain.
“Gunakan scratch remover jika baretnya tidak terlalu parah,” kata Johan Arifin.
BACA JUGA: Alasan Kaca Spion Mobil Mesti Dibersihkan, Biar Nggak Berjamur
Bagian spion lainnya yang dapat mengalami kerusakan adalah pelipat otomatis.
“Dinamo pada pelipat otomatis sering mengalami kerusakan karena air yang masuk di sela- sela spion,” ujar Johan Arifin.
Bila dibiarkan dan seiring waktu berjalan, dinamo bisa berkarat atau korosi.
“Karat mengkibatkan arus tidak keluar maksimal."
"Apabila dibiarkan berkarat dinamo akan kehilangan fungsinya,” tambah Johan Arifin
Probleum klasik spion adalah jamur yang hinggap di kaca spion.
“Jamur di kaca spion karena pengguna mobil malas membersihkan spion setelah diguyur hujan,” kata Johan Arifin.
Nah biar jamur ogah nempel di kaca spion.
Lakukan secara rutin membersihkan kaca spion, apalagi habis terguyur hujan.
Caranya dengan mengelap kaca spion dengan lap chamois atau microfiber. (Otomotifnet.com)