Keterangan senada juga diungkap Agung Nugroho, Training Manager PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia.
"Biasanya mereka menjaga agar ruang penumpang tetap bisa dilayani AC".
"Di samping juga alasan teknis. Misal pada mesin diesel turbo perlu didiamkan idle beberapa saat sebelum off."
"Perlu waktu juga untuk mencapai suhu kerja dan lain-lain."
"Risiko terbakar karena percikan jauh lebih kecil dibanding bensin. Kira-kira begitu," papar Agung.
Oh jadi, itu alasannya bus AKAP nggak mematikan mesin busnya meski di tempat peristirahatan sekalipun. (Otomotifnet.com)