Hidupkan Motor Injeksi Jangan Buru-buru, Bisa Ngerusak Ini

Parwata - Jumat, 26 Januari 2018 | 11:50 WIB

Menghidupkan motor injeksi jangan buru-buru (Parwata - )

Otomotifnet.com - Jangan dibiasakan nih, punya motor injeksi setelah putar kunci langsung main pencet tombol buat nyalain motor.

Salah-salah, otak pengapian motor alias ECU bisa rusak gara-gara kebiasaan ini,

"Ibarat tubuh manusia yang baru bangun tidur, mesin butuh waktu untuk beraktifitas. ECU harus memastikan semua sensor berfungsi sebelum bekerja," ucap Slamet Kasianom, Instruktur Yamaha Technical Academy PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.

"Kalau lagi tidur dibangunkan dengan kaget pasti kepala pusing kan? Di mesin pun sama, tapi efeknya tidak bisa langsung dirasakan," tambahnya.

(BACA JUGA: Hiyaa...Giliran Valentino Rossi Salah Jawab Pertanyaan Bos Yamaha Indonesia )

Nah, biar ECU enggak kaget, tunggu paling tidak selama 5 detik sejak pertama kali kontak diputar ke posisi On.

"Memperbesar peluang kerusakan ECU itu pasti. Karena ECU terus menerus dipaksa bekerja dalam kondisi tidak siap. Kalau sensor tidak akan terkena dampaknya. Hanya ECU saja yang bermasalah sebagai otak di sistem injeksi," tambah Slamet yang nunggang Yamaha NMAX modifikasi.

Kendati memang belum pernah ada kasus ECU rusak gara-gara mesin motor langsung dihidupkan, tapi untuk jaga-jaga enggak ada salahnya kan bro.

Kan mencegah lebih baik, daripada mengobati. Betul enggak?