Mobkas Di Bawah Rp 50 Juta Masih Ada Pasaran, Dapat Apa Saja?

Iday - Sabtu, 17 Februari 2018 | 08:27 WIB

Ilustrasi. Pasar mobil bekas (Iday - )

Otomotifnet.com – Ternyata dengan dana Rp 25-80 juta, masih banyak pilihan mobil bekas (mobkas) yang bisa didapat. 

Hanya saja enggak bisa berharap banyak dan mesti antisipasi kondisinya.

Menurut penuturan beberapa showroom mobil bekas di Depok, Jawa Barat, masih ada kemungkinan memboyong Toyota Avanza atau Daihatsu Xenia yang dipatok di bawah Rp 80 juta.

Ronny Subagja, tenaga penjual Ciliwung Motor di Kelapa Dua, Depok, Avanza dan Xenia tahun 2006 atau 2007 dibanderol Rp 80 jutaan.

Tapi jika ingin cari pandangan lain, mungkin bisa dipilih segmen city car sesama Toyota atau Daihatsu, antara lain Agya dan Ayla produksi 2014 dan 2015.

(BACA JUGA: Nangis Guling-guling, Yamaha Byson Dilepas Rp 8 Juta Masih Gak Ada Yang Lirik, Harus Gimana?)

Ada juga jenis hatchback dari Toyota, yaitu Yaris 2006. "Untuk Toyota Yaris tahun 2006 bisa Rp 80 juta," kata Jay, penanggung jawab di diler Kara Mobil, Jl Margonda, Depok.

Bagaimana kalau di bawah Rp 80 juta? Banyak, namun tahun yang ditawarkan terbilang tua.

Malah harga yang diberikan bisa mulai dari Rp 25 juta.

Masalahnya, untuk mobil berharga murah tersebut, showroom punya syarat untuk dibayar secara tunai, tak bisa dikreditkan.

Di Jakarta dan sekitarnya, sudah jarang showroom yang punya stok mobil murah di kisaran 25 juta, kecuali ada pesanan.

Showroom mobkas Kara Mobil pernah mendapat pesanan mobil dari konsumen namun dana yang disediakan hanya Rp 25 juta.

Jay mengatakan, konsumen diarahkan untuk melirik Toyota Kijang Rover dan Toyota Starlet tahun 1999 ke bawah.

(BACA JUGA: Ingat Tiara? Begini Nasibnya Sekarang, Ganti Kelamin Malah Makin Ngegemesin)

Opsi lain bisa dipilih Toyota Soluna tahun 2004 dibanderol Rp 35 juta.

Selain itu juga bisa dipilih Suzuki Karimun lansiran 2004 seharga Rp 50 juta.

"Karena mobil yang kita jual rata-rata 2005 ke atas, mobil yang seperti itu (tua dan murah) baru kita cari kalau ada orderan," sambung Jay.