Otomotifnet.com - Flyover Road Pesing, Cengkareng, Jakarta Barat dijuluki sebagai jalur maut atau jalur tengkorak oleh beberapa pengendara sepeda motor.
Jalur yang nampak sempit dan juga dipenuhi dengan lubang yang berdiameter hingga 20 sentimeter lebih, dapat menjadi salah satu penyebab maraknya terjadi kecelakaan lalu lintas (Lalin).
Di Flyover Road Pesing baik yang mengarah dari Kawasan Kalideres menuju Grogol, ataupun sebaliknya terpantau cukup marak lubang.
Lubang berdiameter kecil hingga besar mewarnai di flyover road itu.
(BACA JUGA: Ngilu, Suara-suara Motor Jatuh Ngegesek Aspal, Kalo di Jalan Udah Kelar)
Selain itu juga, luas jalan di kedua arahnya pun sempit, yang diperkirakan hanya memuat satu bus besar saja.
Di Flyover Road Pesing ini sebenarnya hanya boleh dilintasi oleh mobil dan bus.
Namun, baik pagi hingga jelang malam harinya pengendara motor pun diketahui bisa melintas di jalan Flyover Road yang marak lubang itu.
Di jalur itu juga, sudah terpampang rambu perihal larangan kendaraan roda dua melintas, namun para pemotor tetap acuh.
Tak ayal, jalur ini disebut-sebut jalur tengkorak lantaran rawan akan kecelakaan.
Seringkali di Flyover Road yang marak dilintasi bus itu, telah menelan banyak nyawa pemotor.
Pemotor tewas
"Ini jalur tengkorak pak kalau saya bilang. Jam dua siangan tadi, belum lama ini sudah terjadi kecelakaan."
"Salah seorang Pemotor di Flyover Road Pesing, tewas diseduruk bus Laju Utama Pak."
"Ceceran darahnya masih ada. Otaknya di jalan berhamburan."
"Sebenarnya Flyover Pesing enggak boleh dilintasi pengendara motor."
"Tapi, polisi sering razia, tetap saja pemotornya juga keras kepala mau melintas di flyover itu."
"Selain itu jalurnya selebar bus. Sempit banyak lubang juga pak. Itu flyover sering dilintasi bus," terang Mahmud (32), warga sekitar, pada Rabu (28/2).
Saat Warta Kota ke lokasi kecelakaan tepat di jalur Flyover Pesing, terlihat ceceran darah dan organ tubuh yang diduga pemotor yang alami kecelakaan lalin.
Beberapa pengendara motor, dan mobil yang melintas juga sesekali melihat ceceran darah tersebut.
Diketahui, jalur Flyover Road ini sempat ditutup pihak kepolisian lalin untuk mengevakuasikan pemotor tewas, yang diduga diseruduk sebuah bus 'Laju Utama' B7053TGC.
Pemotor tersebut diketahui telah dievakuasi oleh kepolisian.
AKBP Sudarmanto, yang selaku Kasatlantaswil Jakarta Barat mengaku baru mengetahui akan kejadian tersebut.
"Saya cek dulu, nanti ya," jelasnya diikonfimasi awak media.