Maklum, membangun motor MotoGP itu paling cepat makan waktu 3 jam dan paling lama 6 jam.
Itu pun ada syaratnya, yaitu melibatkan kurang lebih 4 orang mekanik yang memastikan motor benar-benar jadi.
Satu orang insinyur atau dikenal teknisi data yang mengatur sistem elektronik dan setting ECU serta memastikan motor MotoGP berfungsi dengan benar.
Kalau melibatkan kurang dari personel yang dijelaskan.
Dipastikan membangun motor MotoGP bakal lebih lama dari kisaran 3-6 jam.
(BACA JUGA: Sakti... Anak Muda Ditantang Berantem, Sekali Pukul Motor Lawan Hancur Kebagi Dua)
Bisa seharian malah.
Itu pula yang menjadi alasan kenapa kelas MotoGP satu pembalap memiliki dua unit motor.
Tujuannya bila saat sesi latihan bebas atau kualifikasi terjadi sesuatu yang tidak diinginkan misalkan motornya terjungkir.
Pembalap bisa menggunakan motor satunya lagi atau cadangan.
Bayangkan kalau hanya satu unit dengan waktu pemasangan minial 3 jam.
Bisa-bisa pembalap cuma bengong menunggu motor diperbaiki dan dibangun