Harga Di Bawah Rp 200 Jutaan, Low MPV Varian Terendah Apa Yang Laris?

Dok Grid - Sabtu, 19 Mei 2018 | 14:29 WIB

Mitsubishi Xpander GLX MT, varian termurah dari Low MPV Mitsubishi (Dok Grid - )

Otomotifnet.com – Segmen Low MPV memiliki banyak model dan varian yang di hadirkan oleh produsen mobil di Indonesia.

Karena menjadi pasar terbesar di Indonesia, tak heran produk-produk yang ditawarkan terdiri dari beragam tipe dan varian.

Umumnya Low MPV terbagi dalam varian tertinggi, menengah, hingga termurah alias terendah.

Tapi tak seperti pasar LMPV pada umumnya, di varian terendah ini nama besar Xpander dan Avanza rupanya tak duduki posisi puncak.

(BACA JUGA: Halooo....Ya, Musim Lebaran Tarif Tol Diskon 10 Persen, Semua Setuju)

Posisi teratas ditempati oleh Daihatsu Great New Xenia X yang laku 5.353 unit.

Tempat kedua diisi Honda Mobilio S yang terjual sebanyak 2.367 unit, dan ketiga ada Toyota All New Avanza E sebanyak 1.825 unit.

Uniknya pada varian terendah ini, hanya Avanza-Xenia dan Grand Livina yang dilengkapi dengan transmisi otomatis.

Sementara produk lainnya hanya tersedia dalam transmisi manual.

(BACA JUGA: Ngeri, Jelang MotoGP Prancis, Jari Telunjuk Pembalap Luka Kena Iris)

Mengenai harganya, varian terendah dari berbagai merek ini rata-rata dijual di bawah Rp 200 jutaan aja sob.

Mau tahu Low MPV varian terendah yang paling laris? Simak data yang dari wholesales Gaikindo periode Januari – April 2018.

Daihatsu Great New Xenia X, 5.353 unit

Toyota All New Avanza E, 1.825 unit

Suzuki New Ertiga GA, 615 unit

Honda Mobilio S, 2.367 unit

Mitsubishi Xpander GLX, 207 unit

Nissan Grand Livina SV, 665 unit

Wuling Confero S 1.5 MT, 760 unit