Otomotifnet.com - Beberapa menit jelang sesi kualifikasi berakhir, Marc Marquez masuk ke pit untuk melakukan jurus pamungkasnya.
Marc Marquez menaiki motornya melakukan usaha terakhir setelah dua kali masuk pit.
Pembalap bernomor start 93 itu kembali masuk ke lintasan dengan ban baru di motornya.
Di dua kali putaran sebelumnya, Marc Marquez juga menggunakan ban baru.
Pertama dengan pilihan hard untuk depan dan soft belakang
Di usaha kedua, Marc Marquez memilih ban medium (depan) dan soft (belakang).
(BACA JUGA: Bikin Jera! Alat Canggih Kreasi Mahasiswa ITS Bisa 'Tembak' Pemotor Yang Langgar Lalu Lintas)
Marc Marquez memilih kompon ban hard (depan) dan soft (belakang) di usahanya yang ketiga.
Semua pilihan yang dipakainya adalah ban baru.
Di upaya ketiganya, Marc Marquez berhasil meraih pole position kesembilannya di Jerman.
Setelah kualifikasi berlangsung, Marc Marquez menyampaikan beberapa komentar dan menyebut mengenai strategi itu.
"Strategi sempurna," komentar Marc Marquez, "hal itu memberiku pole position," ujarnya seperti dikutip dari Crash.net.
Diungkapkan Marc Marquez lebih memilih kompon ban depan hard.
(BACA JUGA: Tepergok... Inikah Penampakan Nissan Serena Terbaru, Terciduk Wara-wiri Di Jalan)
Itu sebabnya, di upaya ketiganya ditetapkan memakai kompon ban sama dengan yang dipakainya di upaya pertama.
"Aku merasa lebih baik dengan ban depan hard, kami hanya mendorong lebih cepat," ungkap Marc Marquez mengenai strategi itu.
Marc Marquez ternyata juga tak menyangka bisa mendapatkan pole position di MotoGP Jerman.
(BACA JUGA: Terkuak... Inilah Penampakan Kabin Honda Jazz Facelift, Tengok Apa Saja Yang Beda)
"Di lap terakhir aku membuat kesalahan, tapi aku mencoba menebus kehilangan waktu di sektor terakhir," imbuh Marc Marquez.
Strategi ampuh Marc Marquez menambah pencapaian rekor pribadi pembalap Repsol Honda itu, yaitu 9 kali pole position berturut-turut dari musim 2010 sampai sekarang.
Luar biasa!