Otomotifnet.com - Honda CR-V lansiran 2017 - 2018 dikabarkan mengalami masalah pada mesinnya.
Dilansir dari cars.com, laporan konsumen di Amerika Serikat menyebut ada 9 pemilik CR-V yang mengalami kebocoran bahan bakar ke tempat penampungan oli.
Jika ada oli yang bercampur ke bahan bakar, mungkin akan segera menghilang saat terjadi pembakaran.
Namun jika ada bahan bakar yang bercampur ke oli, daya pelumasan oli bisa berkurang.
(BACA JUGA: Bukan Unjuk Rasa, Polisi Bentangkan Spanduk Biar Warga Ngerti Tilang Elektronik)
Oli semakin encer dan bisa mengurangi kinerjanya dalam melumasi mesin, alhasil mesin lebih cepat aus.
Di samping itu juga bisa menimbulkan bau khas bahan bakar, misalnya saat mengecek kondisi oli lewat dipstick.
(BACA JUGA: Tukang Tahu Perlente, Naik Honda Verza Pakai Jas dan Dasi, Idola Ibu-ibu)
Lantas apa kondisi ini bisa terjadi kepada konsumen Honda CR-V di Indonesia?
Menurut Yulian Karfili, Assistant Manager Public Relation Department PT Honda Prospect Motor (HPM), kasus Honda CR-V di Amerika Serikat itu masih belum jelas.
"Jadi belum ada pengumuman resmi dari Honda soal kejadian itu," kata Arfi saat dihubungi GridOto.com (15/10/2018).
Sementara itu Jonfis Fandy, Marketing & After Sales Service Director PT HPM, mengatakan jika kejadian tersebut terjadi karena faktor cuaca dan iklim.
"Untuk Indonesia aman, itu karena lagi musim dingin," ungkap Jonfis dalam pesan singkat.
Wah syukur deh kalau masih aman, tapi Sobat GridOto.com pemilik Honda CR-V ada yang pernah mengalami kejadian itu enggak ya?