Otomotifnet.com - Seiring berkembangnya teknologi serta kepadatan jalanan di Indonesia, penggunaan kamera dasbor atau biasa disebut dash cam, semakin marak saja.
Untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan saat berkendara.
Banyak kegunaan yang bisa kita dapat dari kamera dasbor ini.
Yaitu mampu merekam kejadian selama perjalanan, baik kejadian yang tidak kita harapkan seperti kecelakaan,l.
Atau kejahatan yang marak terjadi di jalanan, serta momen tak terduga di sekitar mobil.
Salah satu dari beberapa produk kamera dasbor yang sedang ramai di pasaran adalah Yi Smart Dash Cam.
Kali ini OTOMOTIF mendapatkan kesempatan menjajal kamera bikinan Yi Technology from China, seharga Rp 900 ribuan.
Dalam dusnya, kamera ultra wide angle ini dilengkapi dengan kabel micro USB yang cukup panjang.
Kemudian charger USB yang ujungnya bisa masuk ke colokan lighter, serta mounting (dudukan kamera).
Nah, yang menarik dari kamera dasbor ini adalah resolusi video yang dihasilkan.
Dengan resolusi 1.296 pixel, detail yang ditangkap video ini lebih baik dari resolusi full HD yang hanya 1080 pixel.
Begitu dicolokkan dengan kabel micro USB, kamera ini otomatis langsung merekam video, tanpa memencet tombol apapun.
Pada bagian belakang kamera juga sudah disediakan layar LCD berukuran 2,7 inci serta 4 buah tombol navigasi.
Walaupun bukan layar sentuh namun interface-nya termasuk user-friendly kok.
Menu-nya simpel juga praktis, di antaranya pilihan resolusi video, pengaturan suara, koneksi wifi dengan smartphone.
Oya untuk menyimpan video ke smartphone, bisa unduh aplikasi Yi Smart Dashcam.
Field of view-nya sangat lebar, ini berkat lensa ultra wide 165 derajatnya.
Dengan bukaan lensa 1.8 juga bikin hasil rekaman saat malam hari masih terlihat jelas.
Beberapa fitur penting yang menarik adalah Emergency Recornding dan ADAS.
Emergency Recording memastikan kamera otomatis menyimpan rekaman kejadian baik tabrakan atau saat mengerem mendadak.
Fitur ADAS atau Advance Driver Assistance System juga dimasukkan dalam kamera mungil ini, cara kerjanya seperti fitur di mobil-mobil terkini.
Ia mampu memberikan peringatan saat mobil berpindah jalur atau mengukur jarak dengan kendaraan di depan.
Kalau dalam teknologi safety driving, biasa disebut Lane Departure Warning dan Forward Collision Warning.
Fitur ini juga bisa dinonaktifkan kalau merasa tidak diperlukan. Menarik bukan? (Rendy/Otomotif)