Beda Mesin SOHC dan DOHC, Bukan di Jumlah Klep

Irsyaad Wijaya - Minggu, 23 Desember 2018 | 20:54 WIB

Mesin DOHC Supra GTR dan SOHC MX-King (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com

Istilah Single Over Head Camshaft (SOHC) dan Double Over Head Camshaft (DOHC) sempat ramai dibahas di media sosial sejak tahun lalu.

Ada yang bernada serius ada juga yang bernada bercanda, muncul perang statement kalau kedua jenis mesin itu berbeda di jumlah klep.

Ya, disebut kalau mesin dengan 2 klep di silinder itu SOHC dan mesin dengan 4 klep di silinder itu DOHC.

Dan namanya media sosial, aneka komentar pun bermunculan.

Lagi-lagi, ada yang bernada serius ada yang kocak.

(Baca Juga : New Mitsubishi Triton Bermodal 2 Jenis Mesin, Keduanya Sama Tangguh)

Nyatanya mesin SOHC dan DOHC memang bukan berdasarkan jumlah klep di silinder.

Tetapi berdasarkan jumlah poros kem atau noken as yang berada di dalam silinder.

(Baca Juga : Pemilihan Oli Mesin Motor, Harus Sesuai Jenis Mesin)

Sebenarnya, dari kepanjangan SOHC dan DOHC saja sudah ketahuan di mana perbedaannya.

SOHC memiliki kepanjangan Single Overhead Camshaft yang secara sederhana bisa disebut memiliki satu overhead camshaft atau kem tunggal.

goozir.com
Poros dua noken as mesin DOHC

Sedangkan DOHC memiliki kepanjangan Double Overhead Camshaft atau memiliki overhead camshaft ganda di dalam silinder.

Nah, sekarang jelas kalau perbedaan antara mesin SOHC dan DOHC berada di jumlah kem yang berada di silinder.

Pada mesin DOHC memiliki kem ganda yakni satu kem untuk mengatur klep isap dan satu batang kem lainnya mengatur kem buang.