Pembalap Zaman Dulu Kumpul-Kumpul, Bukti Masih Guyub Dan Eksis

toncil - Kamis, 21 Februari 2019 | 19:40 WIB

Selesai acara, pembalap 3 Djaman foto bersama. (toncil - )

Otomotifnet.comMotorsport Indonesia sudah tumbuh sejak lama.

Pembalap-pembalap andal mampu mengharumkan nama Indonesia di berbagai ajang balap internasional.

Bahkan jauh sebelum Rifat Sungkar atau Subhan Aksa ke pentas internasional, para pembalap motor Indonesia sudah mulai disegani.

Baca Juga : Honda Siap Luncurkan Produk Baru, Kenalkan Mobilio dan Civic Hari Ini

Ketika itu, nama Benny Hidayat mencuat karena memenangi balap GP Macau pada 1970.

Predikat internasional yang juga lekat dengan para pembalap Indonesia yakni ketika mampu menggelar World Rally Championship (WRC) pada 1996-1997 di Sumut.

Saat itu berbagai tim besar WRC datang dan terkesan dengan lintasan perkebunan kelapa sawit di daerah Rambong Sialang dan sekitarnya yang menjadi arena lomba.

Baca Juga : Yamaha R25 Lama Pakai Upside Down R25 Baru, Tak Ada Ubahan, Segini Biayanya

Nah, para pelaku balap pada zaman-zaman tersebut melakukan reuni di daerah Jaksel.

Gelaran bernama ‘Reuni Balap 3 Djaman’ (20/2/2019).

Dalam gelaran tersebut, Benny Hidayat menyempatkan untuk hadir.

Ada pula Subronto Laras yang dikenal sebagai pembalap, petinggi Suzuki dan sangat memperhatikan balap Indonesia.

“Ini jadi momen kumpul yang sangat baik. Menjaga silaturahmi dengan semua pembalap. Mengenang ketika kita balap dulu,” ucap Benny di depan para undangan yang hadir.

Baca Juga : Nissan Tak Mau All New Livina Dibilang Mirip Xpander, Fitur Jadi Pembeda

Maul / OTOMOTIF
Subroto laras (kaca mata hitam) dan Tinton Soeprapto.

Helmy Sungkar yang hebat dalam reli serta penyelenggaraan banyak lomba juga turut hadir.

Ditemani sang istri Ria Sungkar dan anak, Rizal Sungkar.

Dalam acara ini, setiap pembalap nyaris membuka semua lembarannya ketika ikut balap.

Ketika berjumpa dengan para rekan-rekan seprofesinya tersebut, pembicaraan tidak pernah jauh dari balap atau motorsport Indonesia.

Baca Juga : Honda CBR 250R Bengis di Putaran Bawah, Berbekal Gir Naik 2 Mata

Bahkan untuk semakin menumbuhkan dan mengingat-ingat momen-momen balap, diputar slide foto-foto ketika balap zaman dulu.

Baik itu saat balap motor di Macau, sirkuit Ancol, reli di Sumut, Rally of Indonesia yang jadi bagian dari APRC (Asia Pasific Rally Championship) dan lainnya.

O iya, karena berlabel 3 Djaman, tentu para pembalap muda juga turut hadir dalam acara tersebut.

Baca Juga : Berminat Beli Mobil Turbo Bekas? Perhatikan Saran Berikut

Seperti Haridarma Manoppo, Rizal Sungkar, Bimo Pradikto, dan termuda Zharfan Rahmadi.

Namun, karena perbedaan usia yang terbilang jauh, para pembalap ini seperti memisahkan diri dari yang jauh lebih tua.

Direncanakan, acara serupa akan terus bergulir.

“Kita akan akomodasi pertemuan seperti ini. Paling mungkin saat buka puasa bersama bulan Ramadhan,” sebut Anondo Eko, Ketua IMI Provinsi DKI.

Baca Juga : Mitsubishi dan Garuda Indonesia Genjot Kerjasama, Xpander Nempel di Pesawat

Reuni Balap 3 Djaman ini juga mendapat apresiasi dari PP IMI.

“Ini acara bagus sekali. Menjaga silaturahmi yang sangat penting. Bentuk penghargaan kepada para pembalap dan pelaku balap. Bagus sekali,” ucap Jeffrey JP, Sekjen PP IMI yang juga pelaku balap.