Yamaha Lexi 2018 Mencolok, Motif Dayak Terlihat Hidup

Sukandi - Minggu, 10 Maret 2019 | 11:00 WIB

Yamaha Lexi 2018 Juara Dengan Tema Dayak (Sukandi - )

Otomotifnet.com - Salah satu peserta Customaxi Yamaha seri Balikpapan, Kalimantan Timur (1/12) yang menarik perhatian adalah Yamaha Lexi milik Suhang ini.

Turun di kelas Rising Star yang memang khusus Lexi, tampilannya paling mencolok, modifnya pun paling heboh tapi masih sesuai regulasi.

Makanya wajar jika ditetapkan sebagai pemenang.

Tampilannya menyolok dengan dominasi warna emas, kombinasi biru dan pink dengan imbuhan glitter, sedang peleknya hijau muda.

Baca Juga : Radiator Dua Lapis Buat NMAX, XMAX, Aerox dan Lexi, Cek Harganya

Pengecatannya totalitas sampai bagian dalam sepatbor.

Lalu jika diperhatikan lebih detail, airbrush ini diisi dengan motif seperti sulur dan beberapa wajah khas Dayak dengan teknik WPAP atau Wedha's Pop Art Potrait, sehingga selain terlihat hidup tapi juga berwarna.

“Konsepnya Dayak karena kami dari Kaltim, dan Kaltim identik dengan Dayak,” terang Suhang, yang juga pemilik bengkel modifikasi BSS alias Bengkel Suka Suka di Jl. Untung Suropati Perum GTL blok Y No. 15 Samarinda, Kaltim.

Masih menurut Suhang, airbrush dikerjakan oleh Toms Airbrush Sidoarjo, Jawa Timur.

Agus Salim / OTOMOTIF
Wajah penari Dayak tampak hidup, digambar dengan teknik WPAP atau Wedha's Pop Art Potrait

“Untuk modifikasi lainnya dikerjakan oleh BSS,” imbuhnya.

Modifikasi lainnya yaitu perubahan di kaki-kaki, setang dan pernak-pernik pendukungnya.

Mulai dari pelek yang diganti milik Aerox 155, yang mana punya bentuk palang sama tapi tapaknya lebih lebar, sehingga dengan dikasih ban yang juga lebih lebar, membuat area roda jadi terlihat lebih padat dan kokoh.

Berikutnya pengereman di-upgrade, kaliper yang aslinya cuma 1 piston diganti versi aftermarket 4 piston yang menjepit piringan semi-floating, selang rem juga ganti model braided dan masternya model radial.

Agus Salim / OTOMOTIF
Rem depan di-upgrade pakai kaliper 4 piston dan piringan semi-floating