Otomotifnet.com - Kolaborasi PT Toyota Astra Motor (TAM) dan Astra Daihatsu Motor (ATM) membuahkan LMPV andalan yakni Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza.
Namun kalau melihat penjualan mobil baru, Toyota Avanza memang jauh lebih mendominasi.
Misalnya tahun ini, selama periode Januari - Mei 2019 Avanza laku sebanyak 31.800 unit, sedangkan Xenia hanya 11.099 unit.
Lalu, apakah di pasar mobil bekas Avanza tetap lebih dominan ketimbang Xenia?
(Baca Juga: Nissan Juke Dijual Murah, VIN 2017 Diskon Rp 70 Juta, Harga Di Bawah Xpander)
Untuk menjawab hal ini, tim bertanya kepada tiga dealer mobil bekas di seputaran Jabodetabek.
"Lebih laku Toyota, mungkin karena brand image kali ya. Selain itu, karena memang populasi Avanza lebih banyak, jadi di mobil bekas juga lebih banyak jual Avanza," ucap Herjanto Kosasih, Senior Manager Bursa Mobil WTC Mangga Dua saat dihubungi.
Menurutnya, persentasenya bisa mencapai 80 persen untuk Avanza berbanding 20 persen untuk Xenia.
Herjanto mengatakan, konsumen yang mencari Xenia biasanya lebih mementingkan nilai ekonomis karena memang LMPV Daihatsu ini memiliki harga yang lebih murah ketimbang kembarannya tersebut.
(Baca Juga: Mitsubishi Triton Sudah Terjual Banyak, Ini Jumlah Penjualan Sejak Pertama Hadir di Indonesia)
"Kalau yang pengen harga lebih murah, pasti carinya Xenia, tapi kalau mau cari fitur dan keawetannya pada pilih Avanza. Tapi sebenarnya menurut saya kualitas sih sama aja, kan satu pabrik," jelasnya.
Senada dengan Herjanto, Achmad Ludhfi Pratama dari dealer mobkas B3M Auto mengatakan di tempatnya penjualan Avanza lebih banyak ketimbang Xenia.
"Lebih banyakan Avanza, tapi kalau yang cari ekonomis ya lebih banyak Xenia, kira-kira perbandingannya 60:40 lah," imbuhnya.
Tetapi, ia menambahkan, jika di tempatnya sedang dalam kondisi memiliki stok Avanza dan Xenia keluaran tahun yang sama, dengan varian tertinggi di masing-masing brand, maka Xenia akan lebih cepat terjual.
(Baca Juga: Resale Value Toyota Avanza Lebih Bagus Dibanding Daihatsu Xenia, Ini Perhitungannya)
"Kalau lagi ada dua unit varian tertinggi dari masing-masing merek, tahun produksinya juga sama, lebih cepat laku Xenia, karena orang incar yang ekonomisnya," ujar pria yang akrab disapa Tama ini.
Sedikit berbeda dari keduanya, Owner Indigo Auto, Yudi, mengatakan di dealernya penjualan kedua mobil ini tak jauh berbeda.
Ia mengatakan, konsumen cenderung memiliki pilihannya masing-masing.
"Kalau lebih laku mana, kalau di tempat saya sih sama ya, karena kan mereka ada segmen masing-masing. Ada yang carinya lebih murah, dia pilih Xenia, ada yang mau Avanza karena harga jualnya lebih tinggi, tapi sama sih kalo di saya," imbuhnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan dalam membeli mobil bekas orang cenderung mementingkan kondisi kendaraan ketimbang brandnya.