Bus Agra Mas Terguling, Terseret Kereta Api di Karawang Timur, Bodi Terkelupas

Irsyaad Wijaya - Selasa, 27 Agustus 2019 | 13:00 WIB

Bus PO Agra Mas terguling usai terseret kereta api di Karawang Timur (Irsyaad Wijaya - )

Melihat kereta datang, kata dia, penumpang berlarian keluar bus.
"Untungnya saat kereta menabrak, bus sudah kosong," kata Rosyid.

Akibat tabrakan yang cukup kencang, kata Rosyid, bus terseret hingga beberapa meter.

Hal ini membuat bus hancur dengan beberapa jok terpental ke luar, dan kaca pecah.

Bau solar menyengat juga tercium di sekitar bus.

(Baca Juga: Toyota Avanza Bonyok Setengah Wajah, Tak Tahu Kereta Datang, Prajurit TNI Tewas)

Sementara itu, KA Argo Parahyangan ka 32 jurusan Gambir-Bandung berhenti selama hampir dua jam di lokasi.

Seluruh penumpang menunggu di dalam kereta.

Akibat peristiwa itu, jalan menuju perlintasan kereta api ditutup.
Warga nampak berkerumun melihat kondisi bus yang ringsek.
Beruntung, kecelakaan tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.

"Tidak ada korban," kata Rosyid.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

KECELAKAAN KERETA API VS BUS Kereta Api(31) Argo Parahyangan tertemper /tabrakan dengan Bus Agra icon di Kilometer 67,200 jalur hulu Karawang-Klari, atau Desa Warung Bambu ,Kecamatan Karawang Timur pada Senin (26/8/29) sekitar pukul 12.36 Wib.Bus terbalik dan rusak berat sementara itu lokomotif kereta dengan nomor CC2061511 mati dan masinis kereta tersebut terpaksa meminta pergantia lokomotif . Kronologis. Pada saat bus melewati palang perlintsn. Tiba tiba bus mengalami mati mesin persis di tengah rel kereta.. Tidak lama kemudian. Datang kereta api dari arah Jakarta. Yang langsung menghantam bus mogok tersebut.Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut Info.istimewa #kecelakaan #keretaapi #bus #buspariwisata #karawang #klari#argoparahyangan #info #kontributorjakarta #jakarta

A post shared by Kontributor Jakarta (@kontributorjakarta) on

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Bus Mogok di Tengah Rel, Karyawan Berhamburan dan Kereta Pun Datang lalu Menabrak