Otomotifnet.com - Setelah jadi isu hangat, akhirnya PT Toyota Astra Motor (TAM) siap merilis Calya terbaru di Indonesia pekan depan (16/9/2019).
Low Cost Green Car (LCGC) tujuh penumpang ini akhirnya kena sentuhan baru, setelah meluncur pertama kali pada 2016 lalu.
Lalu, bagaimana nasib Calya lama di pasar mobil bekas saat ini?
Mengingat model ini juga cukup diminati, karena harganya menjadi lebih bersahabat di segmen pasar tersebut.
(Baca Juga: Brio Diborong 6.256 Unit, Penjualan Mobil Honda Melonjak Agustus 2019)
Menanggapi hal itu, Herjanto Kosasih, selaku Senior Marketing Manager WTC Mangga Dua optimis, munculnya versi penyegaran dari Calya nantinya tidak akan berpengaruh besar terhadap bisnis pasar mobil bekas.
Pasalnya, konsumen setia dari mobil murah tujuh penumpang andalan Toyota tersebut sudah terbentuk di pasar ini.
"Enggak (terlalu berpengaruh), kalau Calya-Sigra itu kan didominasi oleh taksi online, jadi market-nya itu sudah terbentuk untuk itu," ujar Herjanto saat dihubungi (13/9/2019).
"Tidak akan bergeser banyak ya prediksi saya, karena mobilnya enak dibanding Avanza-Xenia, mending ini (Calya-Sigra) kemana-mana," sambungnya.
(Baca Juga: All New CR-V Turbo Dijual Rp 489 Jutaan, Bisa Dikredit, Cicilan Mulai Rp 10 Jutaan)