Tapi, ada sedikit mengganjal saat transmisi terkena beban berat. Kami merasakan ada getaran dan menyendat saat Almaz dipakai menanjak atau mulai akselerasi di tanjakan.
Terutama saat putaran mesin masih di bawah 4.000 rpm.
Sementara ketika sedang akselerasi full throttle, getaran tadi justru hilang.
Gejalanya muncul saat digas tanggung, atau baru mulai akselerasi di tanjakan cukup terjal.
KONSUMSI BBM
Walau berbodi bongsor dan bermesin kecil, Wuling Almaz boleh dibilang tidak ‘rakus’ dalam meneguk bahan bakar.
Buat mondar mandir di perkotaan, medium SUV Wuling ini hanya meneguk bahan bakar satu liter untuk jarak 12,3 km.
Dengan catatan, lalu lintas tidak terlalu padat atau terkena macet parah khas ibu kota.
Namun sedikit disayangkan, saat dipakai menjelajah jauh di kecepatan tinggi, harusnya transmisi CVT yang digunakan punya rasio gigi kecil, sehingga putaran mesin bisa rendah.