Otomotifnet.com - Teknologi ECU di mobil BMW bisa mengingat kebiasaan pengemudinya.
ECU ini punya memori khusus yang berisi data kebiasaan pengemudi saat mengendarai mobil tersebut.
Mulai seperti bagaimana saat menginjak pedal gas, apakah pengemudi memperlakukan mobil dengan kasar seperti suka ngebut atau suka membawa mobil dengan pelan.
Hal ini tentunya akan membuat settingan respons mobil juga akan berbeda.
(Baca Juga: BMW X5 E53 Bisa Substitusi Spare Part, Comot Seri 5, Tapi Ada Sulitnya Juga?)
"Jadi saat kita mencoba mobil milik orang lain, terkadang terasa respons mobil terasa berbeda walau mobil dalam keadaan sama-sama standar," buka Marenno Joshuara dari bengkel spesialis mobil BMW Karunia Jaya Abadi 2.
"Kondisi ini wajar karena ECU memiliki memori yang menyesuaikan bagaimana pengendaranya," tambahnya
Untuk membuat ECU membaca kebiasaan pengemudi dengan cara bawa mobil yang lain membutuhkan waktu yang cukup lama.
Reno menyebut bahwa penyesuaian membutuhkan waktu sekitar 1 mingguan bila digunakan setiap hari.
(Baca Juga: Pakai Kabel Jumper Buat Nyalakan Mesin, Ada Prosedurnya, Antisipasi Aki Meledak)
"Kalau mau lebih cepat, ECU bisa direset kembali ke kondisi memori kosong atau nol," sebutnya lagi.
Caranya juga enggak susah, cukup membuka baut terminal negatif (-) aki.
"Setelah dicabut, diamkan setidaknya 6-8 jam sebelum dipasang kembali, bisa dilakukan saat malam hari sampai keesokan harinya," beber Reno yang bengkelnya berada di Jl. Radin Inten II No.188, Kalimalang, Jakarta Timur.
Hanya cukup menggunakan kunci pas atau kunci ring saja.
"Cara ini aman dan enggak akan merusak sistem kelistrikan lainnya, jadi enggak repot juga menggunakan scanner khusus," tutup Reno.