Otomotifnet.com - Sokbreker depan Yamaha Lexi bisa juga pasang air suspension.
Namun angin yang masuk ke dalam sokbreker haruslah angin yang bertekanan.
"Biasanya untuk satu as sokbreker biar nyaman tekanan angin maksimal 10 Psi," buka Razan Yamaha India, produsen air suspension motor, termasuk buat Yamaha Lexi.
Otomatis di dalam sokbreker terdapat oli sokbreker dan tekanan angin.
(Baca Juga: Motor Matik Gredek Kambuh, Rajin Diservis Bukan Jaminan, Ini Masalahnya)
"Efeknya saat dimasukan angin bertekanan, sokbreker jadi lebih tinggi sedikit," kata Razan saat dihubungi lewat pesan singkat.
"Meskipun lebih tinggi, tapi enggak mentok. Gejala jedag-jedug pada sokbreker depan Yamaha Lexi juga hilang," tambah pria yang tinggal di Gang 100, Lenteng Agung, Jakarta Selatan ini.
Abdul Rohim, seorang penunggang Yamaha Lexi yang juga anggota Indonesia Lexi Club (ILC) chapter Bandung sudah menjajal air suspension buatan ini.
"Kebetulan saya pasang air suspension sendiri di sokbreker Yamaha Lexi," kata pria yang akrab disapa Abdul.
(Baca Juga: Yamaha Lexi Sokbreker Belakang Jadi Dua, Siapkan Swing Arm Aerox, Ini Ubahan Lainnya)
"Setelah dipasang saya coba test touring dari Bandung ke Jogjakarta, saat dipakai memang sokbreker jadi tinggi dan empuk," pungkasnya.
Selain empuk, air suspension ini bikin sokbreker lebih tinggi sedikit.
Saat pasang air suspension ini volume oli sokbreker depan harus diperhatikan.
Tujuannya untuk mendapatkan rebound dan kompresi yang sesuai dengan kebutuhan bikers.