"Kita tahu selama PSBB dealer tidak boleh beroperasi, lalu di PSBB Transisi boleh mulai beroperasi tapi kapasitas dibatasi 50 persen," kata Hendrayadi.
"Mungkin nanti kedepannya penerimannya akan lebih baik setelah bengkel diperbolehkan beroperasi 100 persen," tutupnya.