Otomotifnet.com - Total ada 9 taksi dan 1 angkot yang kena sundul truk bermuatan herbel.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Dewi Sartika, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur (19/10/2020).
Akibat kecelakaan ini 9 taksi yang berada di lajur kanan ada yang mengalami kerusakan dari yang parah sampai ringan.
Satu sopir taksi yang jadi korban, Witno (44) mengatakan kecelakaan yang terjadi sekira pukul 22.30 WIB itu berawal saat ia antre masuk pom bensin.
Baca Juga: Jasa Marga Sediakan Derek Gratis, Dikenakan Biaya Jika Kondisi Seperti Ini
"Posisi pom bensin ada di seberang jalan, jadi untuk masuk pom harus putar arah. Pas kejadian ada 10 mobil yang antre mau isi bensin, antre di lajur kanan jalan," kata Witno di Kramat Jati, Jakarta Timur (19/10/2020).
SPBU yang dimaksud Witno berada di lajur jalan dari arah Cililitan ke Kampung Melayu, pintu masuknya tepat depan putaran arah Jalan Dewi Sartika.
Nahas saat antre menunggu giliran masuk SPBU, dari arah belakang antrean, yakni Kampung Melayu menuju Cililitan melaju truk berpelat B 9758 PYX.
"Truknya ini lalu nabrak kendaraan yang lagi antre masuk pom bensin dari belakang. Awalnya mobil saya yang ketabrak karena posisi paling belakang antre masuk pom bensin," ujarnya.
Baca Juga: Mitsubishi Colt T120SS Koprol ke Jurang Sedalam 30 Meter, Ajaib, Satu Keluarga Selamat
Kencangnya laju truk dan muatan hebel yang diangkut membuat dampak benturan tidak berhenti di mobil Witno, efek berlanjut ibarat domino.
Witno menuturkan bagian depan mobilnya menghantam bodi belakang angkot berpelat B 2797 TK yang lebih dulu antre masuk SPBU di depannya.
Efek domino terjadi karena saat antre masuk SPBU 10 kendaraan berada di satu lajur kanan, sementara jarak antar kendaraan tak sampai satu meter.
"Bagian belakang sama depan taksi saya yang paling parah rusaknya, karena mobil pertama yang ditabrak. Total ada sembilan taksi dan satu angkot rusak, ditabrak pas antre isi bensin," tuturnya.
Baca Juga: Total 16 Mobil Dan 2 Motor Jadi Bangkai, Gara-gara Puntung Rokok, Bengkel Rugi Rp 1,5 M
Beruntung 10 sopir yang saat kejadian berada di ruang kemudinya masing-masing selamat dari kecelakaan beruntun meski mengalami luka ringan.
Sopir truk pengangkut hebel yang setelah kejadian diamankan warga ke satu klinik tepat di lokasi kejadian pun selamat tanpa mengalami luka berarti.
"Posisi pas kejadian enggak bawa penumpang, termasuk angkot, semua kosong. Kalau sopir truknya waktu diamankan sih bilang menabrak karena mengantuk," lanjut Witno.