Otomotifnet.com - Menyulap mesin motor biasa menjadi multi silinder bukan hal yang mudah.
Enggak cuma asal tempel blok silinder lalu dilas, tapi rumit karena ada hitungan yang teliti.
Jika ingin tahu proses pengerjaannya, seperti ini sibuknya di bengkel Oji Motor 2 Silinder (OM2S) garapan dua saudara Rizky Fauzi dan Rico.
Menurut mereka berdua, pengerjaan mesin motor dari satu silinder ke multi silinder di OM2S butuh waktu sekitar enam bulan.
Baca Juga: Enggak Cuma Duit, Motor Digarap Jadi Multi Silinder di Bengkel Spesialis Ada Syarat Lainnya
"Pertama mesin motor tentu kami bongkar, lalu kemudian dipelajari strukturnya dan disesuaikan dengan konfigurasi mesin sesuai keinginan konsumen," buka Rico, staf bengkel OM2S, Cipondoh, Tangerang.
Kalau sudah siap, berikutnya bengkel bakal melakukan proses pengecoran, pembubutan, pengelasan mesin bawaan motor dengan mesin donor.
Dilakukan penggabungan mesin donor ke mesin utama agar mesin yang awalnya hanya satu silinder menjadi multi silinder
Selanjutnya, ada proses pembubutan ulang sebelum masuk tahap finishing, yaitu bongkar pasang komponen mesin sebelum masuk tahap pengetesan mesin.
"Intinya mesin motor perlu melalui beberapa kali tahap bongkar pasang, sebelum tes jalan kita cek semua sekali lagi agar kondisinya semua terlihat," ungkapnya.
Dari total estimasi 6 bulan, proses pengerjaan mesin tersebut hanya sekitar 2 bulan dan sisanya untuk tahap pengetesan.
Jika hasilnya sudah pas, bengkel bakal melakukan tes jalan motor dengan cara dipakai turing untuk melihat durabilitas mesin.
"Prosesnya mungkin jadi lebih lama dari bengkel sejenis, namun kami berani kasih garansi hingga setahun dan ingin konsumen puas dengan hasilnya," yakin Rico.
Sekarang terjawab ya, mengapa proses custom mesin biasa jadi multi silinder enggak sebentar kalau ingin hasilnya maksimal.